Bulan Juli 2021, keluarga saya sakit. Bermula dari saya yang sakit karena diare dan demam, saya sakit selama 3 hari dan berisitirahat total tidak melakukan aktivitas apapun. Ketika saya sakit keadaan keluarga saya masih sangat sehat masih melakukan aktivitas seperti biasa. Setelah 4 hari saya sudah sembuh, kaka saya mengalami diare yang sama dengan saya dan demam. Kemudian setelah saya dan kaka saya sembuh, ibu saya mengatakan tidak enak badan dan merasa menggigil diseluruh tubuh. Saat itu ibu saya langsung pergi ke klinik untuk berobat dan istirahat total selama 3 hari. Ternyata demam dan menggigil tidak kunjung hilang, dan memutuskan untuk ambil darah untuk dicek. Hasil laboraturium keluar ternyata positif typhus dan harus di infus. Karena keadaan pada saat itu sangat tidak memungkinkan untuk dirawat dirumah sakit, jadi ibu saya dirawat dan diinfus dirumah dengan pemantauan keluarga saya yang merupakan perawat dirumah sakit. Ibu saya sakit selama dua minggu lamanya. Setelah ibu saya baru sembuh, bapa saya juga jatuh sakit dengan gejala yang sama dan harus diinfus juga karna positif typhus. Bapa saya orang yang paling lama sembuh dikeluarga saya pada saat itu, hampir dua minggu lebih bapa saya tidak kunjung sembuh.
Saat itupun pikiran dan perasaan saya sangat tidak tenang karena kondisi covid-19 sedang meningkat dan makin memburuk. Saya dan kaka saya memutuskan untuk melakukan swab keluarga saya dan Alhamdulillah keluarga saya negative, walaupun kita negative kami sekeluarga tetap memutuskan untuk isoman karena untuk menghindari terjangkitnya keluarga kami yang lain dengan penyakit yang sama.jadi pada saat kedua orang tua sakit tidak diperbolehkan orang lain untuk menjenguk, kecuali saya, kaka saya dan saudara saya yang seorang perawat.
Pada saat itu saya dan kaka saya sangat khawatir dengan keadaan kedua orang tua saya. kami selalu siap siaga disamping kedua orang tua saya yang sedang sakit. Dan saya selalu berpikir ternyata alangkah nikmatnya mendapat rejeki berupa sehat. Jadi sebaiknya kita selalu menjaga kesehatan dengan melakukan aktivitas yang menyehatkan tubuh dan makan minum yang sehat. Pengalaman pada saat itu sangat membuat saya sedih, dan saya berharap tidak terjadi lagi pada keluarga saya. saya selalu berdoa untuk diberikan kesehatan untuk keluarga saya . selalu jaga kesehatan diamanapun dan jangan lupa selalu menerapkan protokol kesehatan 5M ( Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, Membatasi Mobilitas). Kenikmatan hidup paling nikmat di dunia ini adalah sehat karena apa pun yang kamu miliki di dunia ini tak akan kamu nikmati jika kamu sakit.-Dani Kaizen.