Peluang YPTD Menerbitkan e-Book ber-ISBN

Kemarin Jumat, 20/11/2020, ikut pak Thamrin Dahlan menyetor buku terbitan Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) ke Perpustakaan Nasional, yang terletak di Jalan Salemba Raya. Ikut hadir juga, mas Multi Ali, Mas Ropiyadi, juga pak Nur Terbit.

Ada hikmahnya juga mengikuti kegiatan tersebut, karena dengan demikian tahu seperti apa buku yang kita tulis, dan di terbitkan bisa sampai ke Perpustakaan Nasional, dan apa manfaatnya buku tersebut terdokumentasi di Perpustakaan Nasional. Inilah salah satu nilai lebih buku yang ber-ISBN, karena di simpan dan di koleksi oleh Perpustakaan Nasional, sehingga menjadi lebih aman.

Menjadi tahu seperti apa pengelolaaan setiap buku, yang di setor ke Perpustakaan Nasional, adalah sebuah pengetahuan tambahan yang memotivasi untuk terus menulis dan menerbitkan buku.

Bisa di bayangkan dalam satu harinya puluhan ribu buku di setor ke Perpustakaan Nasional, dari berbagai penerbitan. Seharusnya dengan semakin banyak buku yang di terbitkan, maka pengayaan literasi semakin terpenuhi, namun sayangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya membaca belumlah maksimal.

Sebelum menyetor buku, kami di jamu pak Thamrin sarapan pagi dengan Kopi dan gorengan, sambil menunggu teman-teman yang lain datang. Sampailah pada waktunya kami harus segera menyetorkan buku, maka kami pun langsung menuju ke lantai 7, untuk menuju ke bagian penerimaan buku.

Setelah ngobrol ngalor-ngidul dengan staf Perpustakaan Nasional, di bagian penerimaan buku, akhirnya jadi tahu kalau Perpustakaan Nasional pun menerima buku digital (e-Book) ber-ISBN, semakin terbukalah peluang jalan untuk membagikan buku digital. Ini sesuatu yang sangat berarti bagi para penulis di YPTD, karena buku yang di terbitkan YPTD, bukan cuma buku yang di cetak, tapi juga e-Book.

Pak Thamrin merencanakan untuk menggiatkan itu pada awal 2021, sehingga di tahun 2021, YPTD tidak saja menerbitkan buku cetak, tapi juga e-Book. Bagi saya pribadi tentu ini sebuah peluang yang sangat menggembirakan, karena setiap buku yang kita terbitkan secara cetak, bisa sekaligus dibuatkan e-Book nya.

Kita patut bersyukur mendapatkan peluang untuk berbagi lewat buku, dengan terbukanya Kran literasi yang di gawangi YPTD, karena dengan demikian kita sudah berperan aktif dalam pengayaan literasi, dan ikut berperan serta dalam mencerdaskan bangsa.

Semoga saja buku-buku yang di terbitkan YPTD memenuhi harapan, dan memenuhi standar kualitas buku-buku seperti halnya yang di terbitkan oleh penerbit lainnya. Dari melihat buku-buku yang terdokumentasi di Perpustakaan Nasional, rasanya karya-karya penulis di YPTD, tidak kalah dengan buku-buku yang ada di Perpustakaan Nasional.