Puisi Thamrin Dahlan
Ibu Pertiwi Terisak Tangis
Pagi ini ibu pertiwi masih menangis
‘ntah apakah ibu Negara juga turut menangis
Ibu pertiwi sudah lama,seperti juga Ibu Kartini
ya sudah lama sekali menangis
Menangisi penderitaan anak negeri
Menangisi kelelahan anak negeri mengais rezeki
Menangisi kemiskinan anak negeri yang menjadi jadi
Menangisi pelayanan kesehatan yang semakin tak manusiawi
Menangisi anak yang tak bersekolah di seantero negeri
Menangisi hasil bumi di eksploitasi bukan untuk kemakmuran negri
Kini bertambah tambah tangis ibu pertiwi
Menangisi demokrasi pasca reformasi
Pedih hati ibu pertiwi
melihat anak anak negeri berbicara hanya ‘ntuk kepentingan diri sendiri
Berebut kekuasaan seolah tak kan pernah mati
Apakah di istana atau di senayan sini,
semua bicara bertubi tubi,
yang kepentingan pribadi
Ibu Pertiwi tak henti menangis
Menangis sedih ‘mlihat reformasi demokrasi
anak negeri dibentur benturkan scara tragis
‘ntuk kepentingan topeng pencitraan keluguan sejenis
Ibu Pertiwi menangisi derita anak negri
69 tahun bada proklamasi
masih dalam buaian impian manis
kemakmuran hanya ada di kaum berjuis
Tuan dan Nyonya di atas sana,……
‘ntah kapan Ibu PertiwTDi ‘kan brenti menangis,….
Salamsalaman