Kau, Aku dan Rinai Hujan

KMAB, Puisi, YPTD77 Dilihat

Kau, Aku, dan Rinai Hujan

 

Rinai hujan yang menguarkan aroma petrikor

Tetiba mengajak anganku  menyibak angin malam

Menuju pada dirimu…

 

Dirimu yang selalu kusapa penuh rindu

Namun seolah tak mengakui rasaku

Hingga akupun coba melakukan hal yang sama padamu, agar kau tahu rasaku…

 

Rasaku ini mungkin terlalu dalam padamu

Rasa yang terlarang, tak seharusnya ada

Namun masih saja ada satu sudut ingatan yang menyimpan kenangan kita…

 

Kita… ?

Masihkah kata itu ada…

Sejak kata kita mengepak terbang bebas

Ia tercerai menjadi kau dan aku

 

 

# Written by Dewi Leyly

Tinggalkan Balasan