Pelaksanaan Dan Evaluasi Kegiatan Pembelajaran
Pelaksanaan kegiatan pembelajaran di kelas merupakan inti penyelenggaraan pendidikan yang ditandai oleh adanya kegiatan pengelolaan kelas. Selain itu penggunaan media dan sumber belajar, dan penggunaan metode serta strategi pembejaran. Semua tugas tersebut merupakan tugas dan tanggung jawab guru yang secara optimal. Dalam pelaksanaanya menuntut kemampuan guru.
- Pengelolaan Kelas
Dalam pengelolaan kelas, kemampuan guru dalam menciptakan suasana kondusif guna mewujudkan proses pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik. Kemampuan guru dalam memupuk kerjasama dan disiplin peserta didik dapat diketahui melalui ketepatan waktu masuk dan keluar kelas. Juga dalam melakukan absensi setiap akan memulai proses pembelajaran. Pada saat melakukan pengaturan tempat duduk peserta didik. Serta pada pelaksanaan piket kebersihan. Kemampuan lainnya dalam pengelolaan kelas adalah pengaturan ruang atau setting tempat duduk peserta didik yang dilakukan pergantian. Tujuannya memberikan kesempatan belajar secara merata kepada peserta didik.
- Penggunaan Media dan Sumber Belajar
Kemampuan lainnya dalam pelaksanaan pembelajaran yang perlu dikuasi guru di samping pengelolaan kelas adalah menggunakan media dan sumber belajar. Media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan (materi pembelajaran), merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemampuan siswa, sehingga dapat mendorong proses pembelajaran. (R. Ibrahim dan Nana Syaodih S., 1993: 78).
Sedangkan yang menunjukkan sumber belajar adalah buku pedoman. Kemampuan guru menguasai sumber belajar yakni mengerti dan memahami buku teks, juga guru harus tetap berusaha mencari dan membaca buku-buku atau sumber-sumber lain yang relevan. Hal ini guna meningkatkan kemampuannya terutama untuk pengayaan dan pendalaman materi. Juga dalam variasi proses pembelajaran. Kemampuan menggunakan media dan sumber belajar tidak hanya menggunakan media yang sudah tersedia seperti media cetak, media audio, dan media audio visual. Namun kemampuan guru lebih ditekankan pada penggunaan objek nyata yang ada di sekitar lingkungannya. Dalam pelaksanaan proses belajar di kelas guru dapat memanfaatkan media yang sudah ada (by utilization) seperti globe, peta, gambar dan sebagainya. Atau guru dapat mendesain sendiri media pembelajaran (by design) seperti membuat foto-foto, film, pembelajaran berbasis komputer, dan sebagainya.
- Penggunaan Metode Pembelajaran
Kemampuan guru lainnya adalah penggunaan metode pembelajaran. Guru harus memiliki kemampuan memilih dan menggunakan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi yang akan disampaikan. R. Ibrahim dan Sukmadinata (1993:74), mengemukakan bahwa setiap metode pembelajaran memiliki kelebihan dan kelemahan dilihat dari berbagai sudut. Namun yang penting bagi guru metode manapun yang digunakan harus jelas tujuan yang akan dicapai. Ini dikarenakan siswa memiliki minat dan cara belajar yang sangat heterogen. Idealnya seorang guru harus menggunakan multi metode. Maksudnya yaitu memvariasikan penggunaan metode pembelajaran di dalam kelas seperti metode ceramah dipadukan dengan tanya jawab dan penugasan. Juga bisa metode diskusi dengan pemberian tugas dan seterusnya. Hal ini tujuannya untuk memenuhi perbedaan cara belajar peserta didik, dan menghindari terjadinya kejenuhan yang dialami.
Evaluasi atau Penilaian Pembelajaran
Penilaian pembelajaran adalah kegiatan yang menunjukan cara-cara untuk mengetahui tercapai atau tidaknya tujuan pembelajaran. Dan juga proses pembelajaran yang telah dilakukan. Pada evaluasi atau penilaian pembelajaran seorang guru harus memiliki kemampuan. Kemampuan ini dalam menentukan pendekatan dan cara-cara evaluasi, penyusunan alat-alat evaluasi, pengolahan, dan penggunaan hasil evaluasi.