Argentina dan Kroasia berebut satu tiket menuju final Piala Dunia 2022 di Qatar. Laga ini berlangsung pada Rabu (14/12/22) pukul 02.00 WIB dini hari di Lusail Iconic Stadium, Doha.
Baik Argentina maupun Kroasia adalah dua tim yang sudah teruji lolos dari hadangan para pesaing mereka di babak-babak sebelumnya.
Kendati demikian Tim Tango masih memiliki kelebihan. Maka sangat wajar jika mereka menjadi unggulan para pengamat sepak bola untuk memenangkan laga semi final ini.
Sebenarnya Argentina menjadi favorit lolos ke final faktor utamanya adalah sosok Lionel Messi. Pemegang 7 Ballon d’Or ini menjadi pemain kunci bagi Tim Tango.
Pada laga melawan Kroasia di semi final ini adalah laga yang ke-25 bagi Messi. Dalam sejarah Piala Dunia, itu adalah jumlah rekor laga bagi penampilannya yang menyamai rekor Kapten Timnas Jerman, Lothar Matthaus.
Bagi Argentina, Messi adalah pemain yang memiliki jumlah pertandingan terbanyak di Piala Dunia sejauh ini dengan 24 laga melewati jumlah 21 laga milik Diego Maradona.
Perannya bagi skuad Tango sangat sentral. Oleh sebab itu, pada satu sisi justru sangat membahayakan bagi tim asuhan Lionel Sebastian Scaloni ini. Karena jika Messi berhasil dimatikan, maka semua serangan akan buntu.
Pelatih Kroasia, Zlatko Dalik tentu sudah memahami hal tersebut. Dalik bahkan sangat mewaspadai Messi yang katanya sangat berbahaya walaupun bintang Argentina ini sering kali berjalan kaki.
Dalam hal produktivitas, Messi sudah mencetak 4 gol dan 2 asis dalam 5 laga di Piala Dunia Qatar ini. Total jumlah golnya sudah menyamai rekor milik Gabriel Batistuta sebanyak 10 gol.
Pada kubu Kroasia ada sosok Luka Modric yang merupakan motor serangan pasukan Vatreni, julukan Tim Kroasia. Modric yang bermain di Real Madrid adalah Kapten Tim yang memiliki kontribusi penting.
Bermain sebagai pengatur permainan bersama dua rekannya, Mateo Kovacic dan Marcelo Brozovic, merupakan trio yang sanat menentukan transisi tim.
Mereka bertiga akan berhadapan dengan trio Argentina di lini vital tersebut. Rodrigo de Paul, Enzo Fernandez dan Alexis McAllister adalah para gelandang Argentina yang menjadi rival tangguh.
Pertarungan di lini tengah ini sangat menentukan penguasaan bola dan alirannya ke lini depan. Tim yang mampu menguasai lini tengah ini, mempunyai peluang menang dalam laga ini.
Namun ada perbedaan bagi skuad Argentina yang sewaktu-waktu mengubah formasi yaitu Messi kerap kali ada pada posisi gelandang.
Scaloni memberikan kebebasan kepada Messi untuk melakukan kreasinya dalam setiap laga. Bahkan Messi sendiri merupakan pemain false nine dalam susunan starter Argentina bergantian dengan Julian Alvarez.
Argentina atau Kroasia sebagai pemenang dalam laga ini? Keduanya memiliki peluang sama untuk menjadi finalis Piala Dunia 2022.
Hanya satu hal yang membedakan yaitu tim yang bermental juara yang akan keluar sebagai pemenang. Selamat menikmati Piala Dunia 2022.
Salam bola @hensa.