SMAPutraBangsaNews- SMA Putra Bangsa Depok bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO), SIBER KREASI, dan Jaringan Pegiat Literasi Digital Indonesia (JAPELIDI) menyelenggarakan Webinar bertajuk “Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 di Depok Untuk Indonesia”, Selasa (2/11/2021).
Kegiatan ini menampilkan empat pembicara yang akan membawakan 4 pilar Literasi Digital dan seorang Key Opinion Leader.
Pembicara pertama dengan Tema “Kecakapan Digital, Kecanduan Internet : Ubah Konsumtif menjadi Produktif”, akan disampaikan oleh Ropiyadi,S.Pd seorang Pegiat Literasi sekaligus Wakasek Bidang Peserta Didik di SMA Putra Bangsa. Pembicara kedua dengan tema ” Etika Digital, Paham Batasan di Dunia Tanpa Batas, akan disampaikan oleh Dr. Hj. Hamidah,M.Pd, seorang praktisi pendidikan sekaligus Penggagas Komunitas “Guru Peduli Pendidikan”.
Sedangkan pembicara ketiga dengan tema “Budaya Digital, Menjaga dan Mendidik Anak di Era Digital”, akan disampaikan oleh Rumiyati,M.Pd, seorang Penanggung Jawab Literasi sekaligus guru Bahasa Indonesia SMP Negeri 5 Depok. Sementara pembicara terakhir dalam 4 pilar Literasi Digital adalah Ninik Rahayu, yang membawakan tema “Keamanan Digital, Bahaya Pornografi dan Pelecehan Seksual di Ruang Digital”.
Setelah 4 pembicara Utama, kegiatan akan dilanjutan dengan sesi materi terakhir dari Key Opinion Leader yang akan disampaikan oleh drg. Tabitha Purba, seorang dokter sekaligus Digital Creator, yang akan membagikan pengalaman dan tips-tips seputar kreatifitas dalam dunia digital.
Dalam kegiatan ini, panitia juga menyediakan stimulus kepada para peserta dengan menyiapkan saldo dompet digital dengan total nilai Rp 2.000.000 dan e-sertifikat. Tentunya dengan syarat para peserta webinar sudah mengisi link pendaftaran terlebih dahulu dan mengikuti zoom meeting pada waktu yang telah ditetapkan serta aktif dalam menjawab pertanyaan/kuis yang disampaikan pembawa acara.
Link Pendaftaran https://s.id/lidig11d2
Kegiatan ini terbuka untuk umum, mulai dari peserta didik, guru, orang tua/wali, dan siapa saja yang tertarik dengan dunia Literasi Digital. Walaupun demikian, output dari kegiatan ini lebih diarahkan kepada para peserta didik. Di sini mereka akan dibelajarkan tentang seluk beluk Literasi Digital dan implementasinya dalam kegiatan sehari-hari.
Para peserta didik adalah pemuda harapan bangsa, di pundak merekalah masa depan bangsa berada. Semoga dengan adanya Gerakan Nasional Literasi Digital ini akan membuat para peserta didik semakin melek digital dan memiliki kapasitas dalam dunia digital tanpa harus meninggalkan jati diri mereka sebagai insan yang ramah, sopan , dan beradab, serta mengikuti perkembangan dunia digital secara baik, produktif, dan sesuai dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Aamiin.***
