Tangis Tanpa Suara
Karya : Sim Chung Wei
Teriak tanpa suara
menjerit dalam ultrasonik
hidup tanpa ada rasa
masuk dalam kondisi pelik
Tak perduli seberapa kuat
tetap tak ada yang mendengar
sampai leher ini berurat
masih tidak terdengar meski sebentar
Suara yang tersingkirkan
semerdu apapun dianggap sumbang
energi habis tanpa diperdulikan
ide baguspun sirna terbuang
Raga yang tak sempurna
menjadi alasan pembungkaman
diskriminasi membawa bencana
yang berkuasa menjadi acuan
Jakarta, 16 April 2023
Bisa merasakan beban Bapak.
Sabar ya, Bapak, tetap memuji Tuhan.
Tidak ada yang luput dari perhatian dan kendali-Nya.
“Kasih Tuhan nyata pada waktu yang tepat”.
Damai sejahtera beserta Bapak dan keluarga.
Terima kasih atas perhatian dan doanya.
Salam sejahtera dan salam Literasi