Guru Jaim
KMAC-21
Cing Ato
#KarenaMenulisAkuCeria
#AndaLabelguruyangMana?
Guru Jaim (Jaga Image) merupakan guru yang selalu ingin sempurna di mata para siswa dan teman se profesinya. Jika diingatkan bahwa apa yang dilakukan itu salah. Ia tidak terima disalahkan dan mencari pembenaran sendiri.
Guru jaim pasti ada di sekolah-sekolah, namun, tidak semua sekolah ditemukan guru jaim. Guru tak ubahnya manusia pada kebanyakan. Ada yang baik, ada yang setengah baik, dan ada kurang baik. Hal itu manusiawi, karena karakter setiap manusia berbeda. Begitu juga dengan guru mempunyai berbagai karakter yang berbeda-beda.
Pernah penulis menemukan guru semacam itu. Ketika, ketahuan melakukan kesalahan, ia tidak terima bahkan mencari pembenaran. Padahal sumber informasi dari berbagai pihak telah masuk. Tetap saja ia kekeh tidak mau disalahkan.
Guru jaim terkadang kurang mendapat respon positif dari para siswa yang diajarkannya. Andaikan para siswa manut kepada guru jaim, karena merasa takut berpengaruh pada hasil belajar.
Guru jaim juga tidak disukai oleh guru-guru yang lain. Jika, guru jaim ada masalah, guru lain tidak merespon, karena malas meladeni guru yang merasa dirinya paling benar.
Terus bagaimana agar terhindar dari guru jaim?
Ada beberapa cara untuk menghindari dari katagori guru jaim. Di antaranya, yaitu:
Pertama, tidak ada manusia yang sempurna. Tidak ada makhluk di dunia ini yang sempurna Hatta seorang Nabi. Pasti ada salahnya. Apalagi hanya seorang guru, pasti ada salahnya.
Kedua, menerima kesalahan dengan lapang dada. Setiap kita pasti punya salah, begitu juga seorang guru. Jika, memang guru salah dan kesalahan itu diberitahukan oleh para siswa atau rekan guru, harus menerima dan jangan membela diri.
Ketiga, perbanyak rasa syukur. Ketika guru ditegur atas kesalahannya, sebaiknya menerima dan mengakui kesalahannya. Karena teguran itu pertanda orang yang menegur itu sayang atau perhatian dengannya. Maka itu, perbanyak bersyukur masih ada yang mengingatkan.
Begitulah gambaran guru jaim, guru yang selalu jaga image dan merasa paling sempurna.
Widiiww … Gak lah, jadi guru Jaim Cing …
Ntar kalo ada kepentingan mendadak, gak ada yang nolongin … heheheeSalam hangat dan sehat selalu Cing Ato