Judul Buku:
59 Tahun Punguan Ompu Raja Hutapea Dohot Boruna se-Jabodetabek Menginspirasi & Memotivasi.
Penulis: Said Surung Hutapea dan kawan-kawan.
Tebal Buku: xxiv + 588 halaman.
Penerbit: Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan. Buku ke 383
ISBN: 9 786238 000326.
Tahun: 2024.
Kualitas Buku: Hard Cover, Kertas Art Paper, Full Color.
Kata Pengantar: Dr. Hotman Paris Hutapea, S.H., M.Hum.
Daftar Isi
Kata Pengantar dari Dr. Hotman Paris Hutapea, S.H, M.Hum.
Kata Sambutan Koordinator Penasihat Punguan Ompu Raja Hutapea dan Boruna se-Jabodetabek Bun Bunan Hutapea, S.E, Ak., M.M.
Sambutan Ketua Umum Punguan Ompu Raja Hutapea dan Boruna se-Jabodetabek Prendy Hutapea, S.H., M.H.
Kata Sambutan Sekretaris Umum Punguan Ompu Raja Hutapea dan Boruna se-Jabodetabek St. Leo Hutapea, S.T
Kata Sambutan Franky Moris H. Hutapea, President & CEO PT Victory Blessings Indonesia.
Kata Sambutan dari Susi Hutapea, S.I.P,. M.Sc, Vice President Public Relations PT Shell Indonesia.
Bab 1 – Mengapa Kami Menulis Buku Ini.
Bab 2 – Kesepakatan Hezron – 59 Tahun Punguan Ompu Raja Hutapea dan Boruna se-Jabodetabek.
Bab 3 – Perkembangan Pelaksana Adat Marga Hutapea di Jabodetabek
Bab 4 – Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Punguan.
Bab 5 – Sejarah Wilayah Punguan Ompu Raja Hutapea dan Boruna se-Jabodetabek.
Bab 6 – Profil Hutapea yang Menginspirasi dan Memotivasi.
Bab 7 – Partording Ni Ulaon Adat Nasomal diJabodetabek.
Bab 8 – Ulaon Habot ni Roha.
Bab 9 – Pemahaman tentang Umpasa.
Bab 10 – Daftar Anggota.
Selaku penulis dan penerbit, pertama saya menyampaikan selamat atas terbitnya Buku Marga Hutapea. Buku ini merupakan buku ke-2 diterbitkan di YPTD oleh Bang Said Surung Hutapea, Dkk setelah Buku Jasmerah 15 Tahun (2008-2023) Punguan Hutapea dan Boruna Wilayah Bekasi terbit tahun 2023.
Tentu saja dunia literasi Indonesia, khususnya Marga Batak yang ada di Jabodetabek patut berterima kasih atas kepedulian Marga Hutapea mencatatkan sejarah dan kiprahnya. Sejarah dan kiprah perjuangan anak rantau generasi pertama tahun 60-an merintis kehidupan baru di Jakarta dan sekitarnya yang kini dilanjutkan anak dan cucunya sukses membawa nama baik Keluarga Marga Hutapea Laguboti.
Tepat sekali buku diberi judul: Menginspirasi dan Memotivasi karena keberadaan buku apalagi ber-Barcode International Standard Book Number (ISBN) akan dicari, dibaca anak keturunan Marga Hutapea dan Marga Batak lainnya. Sejatinya buku menjadi saksi sejarah bersebab semua kitab ber-ISBN tersimpan rapi dan aman di Perpustakaan Nasional.
Kata Pengantar: Dr. Hotman Paris Hutapea, S.H., M.Hum.
Secara pribadi saya memiliki hubungan emosional dengan Bang Said Surung Hutapea yang menginisiasi penulisan buku ini, Kami sama-sama mengabdikan diri di bidang jurnalistik. Puluhan tahun kami bekerja sama menulis buku dan menerbitkan buletin paguyuban dan majalah internal Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri. Saya bersaksi Bang Said Surung Hutapea sangat berpengalaman dalam bidang literasi. Oleh karena itu dijamin kualitas buku ini bisa diandalkan dan dibanggakan untuk dijadikan referensi bagi para pembaca tentang bagaiman merintis perjuangan hidup dan kehidupan.
Dari pengamatan saya, buku ini dikerjakan secara terencana dan terjadwal, dikerjakan tim yang solid selama lima bulan. Mengumpulkan data dengan cara mewawancarai langsung dan melakukan pemotretan dan rekam video puluhan narasumber Marga Hutapea tentu bukan pekerjaan gampang. Keuletan dan kerja keras tim penulis mencari dan mengumpulkan narasumber, dan selanjutnya mewawancarainya patut diapresiasi. Hasilnya buku ini berisi pesan bermakna yang positif bagi pembaca.
Tampilan fisik dan isi buku Marga Hutapea ini patut diapresiasi. Bahwa ada kumpulan marga Batak di Jabodetabek yang mampu menulis buku dengan tebal 612 halaman (tulisan pengantar xxiv + isi 588 halaman) dengan tampilan fisik buku yang prima. Saya katakan buku ini secara fisik istimewa, karena dikemas dengan hard cover, kertas mewah dan seluruhnya berwarna.
Semakin istimewa karena bukunya ternyata dibagi secara gratis untuk anggota punguan, dengan ketentuan telah membayar toktok ripe (iuran) saat Pesta Bona Taon Hutapea dan Boruna se-Jabodetabek tanggal 17 Maret 2024.
Melihat daftar isi buku yang begitu runtut dan sistematis, maka pembaca akan mendapatkan informasi selain profil puluhan Marga Hutapea juga ada informasi perihal adat Batak Toba, termasuk pelaksanaan adat Batak Toba di Jabodetabek.
Sekali lagi saya sampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada tim penulis buku, termasuk upayanya menghadirkan tokoh nasional Bang Dr. Hotman Paris Hutapea, S.H., M.Hum berkenaan memberikan Kata Pengantar di buku ini. Dan pada kesempatan ini saya sampaikan selamat atas pelaksanaan Pesta Bona Taon Hutapea dan Boruna se-Jabodetabek pada tanggal 17 Maret 2024 yang mana ketuanya Said Surung Hutapea. Di momen pesta bona taon inilah buku ini diterbitkan.
Brigjen Pol (P) Bontor Hutapea, SH. M.Si
Dunia ini tampak kecil ketika manusia menjelajah berkelana gemar berkomunikasi dalam perjalanan kehidupan. Ketika tiba di halaman 267 saya terkejut plus terpesona. Disana tercantum Profil Brigjen Pol (P) Bontor Hutapea, SH. M.Si. Takdir mengantar kami mengabdi di Badan Narkotika Nasional (BNN). Sahabat teman sekerja berjuang menyelamatkan anak anak bangsa akibat kecanduan narkoba.
Semoga penerbitan Buku Marga Hutapea ini menginspirasi kumpulan Marga Batak lainnya di tanah rantau, serta paguyuban suku-suku anak rantau Nusantara yang bermukim di Kota Jakarta dan sekitarnya untuk mencatatkan sejarahnya dan kiprah anggotanya. Mari abadikan catatan kesuksesan anak rantau dari masing-masing marga dalam bentuk tulisan bersebab lisan akan lenyap, namun tulisan akan abadi dari generasi ke generasi.
Kebahagiaan itu akan semakin sempurna ketika kita berbagi kebaikan yang ditularkan untuk sesama. Adalah fakta bahwa Buku Marga Hutapea ini menebarkan energi positif bagi generasi mudanya memberi pembelajaran bahwa hidup ini harus diperjuangkan dengan kerja keras, pengabdian sepenuh hati, ikhlas, bersyukur, tahu berterima kasih dan takut akan Tuhan.
Buku Barcode ISBN Perpustakaan Nasional ke 383 Penerbit Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan
Selagi Tuhan kasih waktu dan kesempatan, tulislah sejarah punguan dan kiprah anggotanya. Jika tidak, lisan akan lenyap dan terbang ditelan waktu. Verba volant, scripta manent.
- Salam Literasi.
- BHP, 15 Mei 2024.
- TD