Puisi Kenangan
Hingga Akhir Waktu
Ini bukan kisah Superman Bukan kisah Batman Apalagi kisah Spiderman Tapi ini kisah ayah, sang pahlawan Yang berjuang di sepanjang perjalanan Membersamai di tiap babak kehidupan Episode kelahiran Selengkapnya
Hadirnya, Semangatku
Tiba-tiba….. dia datang Membawa bayang sayang Kasih ayah yang menghilang Petang yang meremang Berganti pagi nan terang Jiwa gersang melenggang Semangat baru menjelang Tiba-tiba….. dia hadir Membawa senyum di Selengkapnya
Saat Kala Melantun Nada
Desir itu masih ada Meski kini mulai mereda Desir itu masih mendera Meski kini tak lagi bergelora Terima kasih pada kala Yang memberi sela Pijarnya tetap menyala Di setiap Selengkapnya
Rindu Padamu Dalam Bentang Ruang Waktu
Pagi ini aku berangkat lagi Tak sendiri Tetapi bersama kalian penyemangat hati Dalam lelap mimpi Yang membuai duapertiga malam Maafkan bila istirahat kalian terjeda Menembus kabut sepanjang perjalanan Satu Selengkapnya
Jatuh Cinta Pada Orang Yang Sama
Aku pernah jatuh cinta Pada dirimu… Dulu… Waktu itu… Bukan saat pertama kita jumpa Namun waktu mengantarkanku Untuk menyadari itu Dan mengungkapkan rasaku Bahwa aku jatuh cinta Pada Selengkapnya
Janjiku Pada Ari Budiyanti
Untuk seorang kawan Yang selalu menginspirasi, 9 9 9 … Sembilan ratus sembilan puluh sembilan Tiga angka sembilan berjajar Manis Menyunggingkan lekuk di wajah Menandai pencapaian kehidupan Di Selengkapnya
Ringkih Raga Bersapa Asa
Sahabat ….. Seberapapun kuatnya dirimu Seberapapun kuatnya diriku Kita tak saling melukai Seberapapun lemahnya dirimu Seberapapun lemahnya diriku Kita saling menopang Seberapapun besarnya masalahmu Seberapapun besarnya masalahku Selengkapnya
Purnama Yang Tak Pernah Paripurna
Purnama… Aku memandang dirimu malam ini Lagi… Untuk kesekian kalinya Menikmati pesona cahayamu Di antara samudera angkasa Sinarmu membias Menerobos kegelapan malam Kendatipun pantulanmu berubah rupa Perasaan ini Selengkapnya
Saat Kata Tak Sekedar Rangkai Aksara
Selamat pagi Selamat berkarya Seringnya sapa itu tiba Pantulkan kembali gaungnya Awali hari penuh aktifitas Selimuti hati dengan semangat Denting sutil dan wajan saling beradu Memadu tarian di Selengkapnya
- 1
- 2
- 3
- 4
- Berikutnya
Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.