Kumpulan Puisi “Toleransi Ajaran Islam” “RINDU” dan “Akhlak di atas Ilmu” (Tantangan Menulis Blog Setiap Hari= Hari ke 12)

Terbaru1030 Dilihat

 

 

Toleransi Ajaran Islam

 

Tak terasa waktu terus berjalan

Banyak luka yang sakitnya mulai memudar dan hilang

Memaafkan adalah hal terbaik yang harus diupayakan

Agar tidak menyimpan dendam sampai masa yang akan datang

 

Sungguh Allah sangat membenci umatnya yang menyimpan dendam

Karena Allah saja maha Pengampun lantas siapakah kita?

lebih tinggi derajatnya dari Tuhan semesta alam?

Maka mari kita memaafkan diantara sesama saudara

 

Indahnya Islam mengajarkan kita arti toleransi

Tidak hanya Kepada sesama kita diajarkan saling menghormati

Menjunjung tinggi ajaran manusia agung bergelar Nabi

Kekasih Allah Rasul yang memiliki gelar ‘Ulul Azmi

 

Wahai Umat Nabi Muhammad dan seluruh keturunan Nabi Adam

Bersama kita eratkan genggaman tangan saling menguatkan

Menjaga keutuhan NKRI di tengah cobaan yang terus menghujam

Demi terciptanya keindahan persatuan dalam kebhinekaan

 

Jangan berikan ruang untuk provokasi yang menciptakan perpecahan

Teruslah berjuang menahan diri walau hanya dengan diam

Bukan berarti kita apatis terhadap segala macam persoalan

Karena taat pada pemimpin bukanlah sebuah pilihan

 

RINDU

Ribuan tahun telah berlalu

Duniapun semakin tergerus oleh waktu

Namun rasa cintaku padamu tidak begitu

Hari demi hari kurasa semakin rindu

 

Sinar kemuliaanmu terus memanduku

Untuk selalu menebar kebaikan pada setiap insan disekelilingku

Indahnya akhlakmu

Luasnya hatimu

Besarnya rasa cinta seluruh alam kepadamu

Membuatku memiliki harapan tinggi

Bertemu denganmu walau dalam mimpi

 

Wahai kekasih Allah aku rindu

Rinduku semakin menggebu

Derai air mata

Bergetar seluruh jiwa

Menantimu hadir dalam mimpiku secara nyata

 

Tuhan.. undanglah aku..

Dengan kuasa-Mu yakin kelak aku menjadi mampu

Untuk bisa singgah bersimpuh kepada-Mu

izinkanlah aku..

mengunjungi singgasana terakhir Rasul kekasih-Mu

 

 

Akhlak diatas Ilmu

 

Menjadi ahli dalam segala lini

Menjadi diri yang terus mengejar duniawi

Menjadi risi dengan berbagai versi

Sehingga lupa misi ajaran Nabi

Dakwah Islam pada seluruh insani

 

Tingginya adab diatas ilmu

Dapat membawakan kita dunia yang baru

Melupakan akhlak diatas ilmu

Akan membawa kita pada kebahagiaan semu

Lupakah kita bagaimana Rasul terdahulu?

 

Prestasi bukan alasan kita menjadi arogan

Menghalalkan segala cara dalam mewujudkan apa yang kita inginkan

Harus dihindari oleh pendidik agar tak salah bimbingan

Karakter anak didiklah yang menjadi taruhan

 

Created By : Wilda Nurlaila Qodri

Tinggalkan Balasan