Harus diakui ‘Fotografi’ memang hobi yang tidak lekang oleh waktu. Bahkan, kini sudah banyak kamera dengan model terbaru dan fitur terbaik yang hadir di pasaran.
Namun bagi pecinta fotografi, kamera jaman dulu tetaplah terbaik. Itu sebabnya, masih banyak kamera jaman dulu yang menjadi incaran para fotografer, bahkan yang sudah profesional sekalipun.
Tak hanya menyoal kamera, tanpa mengkerdilkan fotografer di era digital sekarang, fotografer jaman dulu lebih banyak survive, selain dituntut untuk kreatif tentu saja wajib banyak belajar fotografi karena harus menguasai kamera yang digunakan.
Seperti yang dikatakan Pak Agus senior saya, mengatakan,”Fotografer dulu harus menguasai kamera yang dipakai. Harus tau pakai film ASA berapa, pakai diafragma berapa, dan masih banyak hal lain yang harus tau tentang kamera. Bahkan kamera itu ibarat istri kedua, wajib disayang dan dirawat dan tidak boleh dipinjam kepada orang lain,” cerita Pak Agus.
Selain itu menurut beliau, fotografer dulu, modalnya lebih besar karena harus beli film, belum lagi cuci cetak sendiri dan jika ingin memotret pemandangan, maka harus naik ke gunung atau daerah yang tinggi, sedangkan sekarang sudah ada ‘ drone’.
Benar, seiring perkembangan teknologi, dimana smartphone dibekali dengan kualitas foto atau kamera, bahkan tak kalah dari kamera digital, hal ini pun mendorong penggunaan smartphone untuk urusan fotografi kian meningkat dan para fotografer lebih santai.
“Sayangnya, fotografer sekarang tidak sekompak fotografer jaman dulu. Dan fotografer jaman dulu, bersahabat tanpa rasa bersaing,” tutup Pak Agus.
Salam Literasi ✍️
Karena Menulis Aku Ada
Sukma
