MENGUTIP berita yang disiarkan blog tanaikarimun.com hari ini, kita mengetahui bahwa pimpinan alias komisioner Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Kabupaten karimun sudah dilantik. Bertempat di Gedung Nasional, Tanjungbalai Karimun, siang Kamis (07/10/2021) telah dilangsungkan pelantikan Pimpinan Baznas Kabupaten Karimun periode 2021-2026 itu. Pelantikan dilakukan oleh Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S Sos, MSi. Dikatakan bahwa hadir dalam kegiatan itu perwakilan Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Kabupaten Karimun, pejabat kabupaten, pimpinan Ormas Islam Kabupaten, tokoh masyarakat dan tokoh agama serta para undangan lainnya.
Prosesi acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Selanjutnya pelantikan komisioner Baznas Kabupaten Karimun yang diawali dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) Bupati Karimun tentang Pimpinan Baznas Kabupaten Karimun periode 2021-2026. Pembacaan SK oleh H. Endang Sriwahyu, Kasi Haji dan Umroh Kankemenag Kabupaten Karimun yang juga adalah Sekretaris Baznas Kabupaten Karimun. Selanjutnya pelantikan para komisoner Baznas oleh Bupati Karimun. Lima orang komisioner yang dilantik adalah, 1) Drs. H. Nasrial; 2) Mhd. Tolip; 3) H. Sulfan; 3) 4) Endro Haryanto; dan 5) Zulaikha, Spd MPdI.
Melihat komposisi pimpinan Baznas periode ini terlihat ada dua orang komisioner yang baru, masing-masing Mhd. Tolip dan Zulaikha. Sementara tiga lainnya adalah komisioner lama yang terpilih lagi oleh Tim Pansel (Panitia Seleksi) Calon Pimpinan Baznas periode 2021-2026 yang diketuai oleh Sekda kabupaten Karimun, Dr. H. Mhd Firmansyah, MSi. Boleh jadi masyarakat agak karena ada nama Sulfan dan Endro Heryanto yang tidak lain adalah H. Zulfan Batubara dan M. Zaki.
Setelah pelantikan lalu dilanjutkan pidato sambutan dari Pimpinan Baznas Provinsi Kepri yang disampaikan oleh Wakil Ketua I Baaznas Provinsi Kepri. Dalam pidatonya, setelah menyampaikan salam Ketua Komisioner Baznas Provinsi Kepri, Arusman yang beralangan hadir, dia menyampaikan beberapa pesan, khususnya kepada komisoner Baznas Kabupaten Karimun. Intinya, pengelolaan zakat dengan indikasi pengumpulan dan pendistribusian yang baik akan membuat Baznas ini mampu menjadi mitra Pemerintah dalam usaha mensejahterakan masyarakat.
Ada Tiga ‘Aman’ (Tri Aman) sebagai panduan pengurus dalam mengelola Baznas, kata Wakil Ketua I Baznas Provinsi Kepri di hadapan hadirin yang menyaksikan pelantikan. Pertama Regulasi; Dua, Aman Syar’i dan Tiga, Aman NKRI. Aman regulasi maksudnya bekerja sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku. Aman syar’i artinya sesuai dengan hukum dan ketentuan agama Islam sementara aman NKRI maksudnya bahwa pengelolaan zakat dimaksudkan untuk membuat kebersamaan dan persatuan di bingkai negara kesatuan NKRI dapat berjalan dengan baik.
Acara terakhir sebelum doa adalah pidato pengarahan oleh Bupati Karimun, H. Aunur Raifq. Pertama dia menjelaskan bahwa para komisoner ini adalah hasil seleksi oleh Panitia Seleksi yang telah bekerja dengan maksimal. Pemerintah atau bupati tidak mencampuri dengan mengintervensi panitia seleksi, katanya. “Inilah hasil tim seleksi yang dibentuk sesuai ketentuan dan peraturan. Apapun hasilnya, itulah yang terbaik. Dan hari ini kita saksikan pelantikannya,” katanya. Semoga pengurus dapat melaksaakan tugas dan tanggung jawabnya sebaik-baiknya. Begitu dia menutup pidato dengan membacakan dua bait pantun.***