Menulis Resume di Blog
Bu Ilah lari dikejar,
Amat makan kripik jablog,
Bismillah ku makin semangat belajar,
menulis resume cepat di blog.
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Maasyaa Allah tak terasa waktu sudah sampai pada Rabu malam, 14 Juli 2021. Malam ini jadwal pertemuan kedua kuliah menulis online gelombang 20. Siapa ya narasumber malam ini? Waah asiik ternyata ibu Maesaroh, M.Pd. narasumbernya. Materi apa yang akan ia sampaikan ya…? setelah saya lihat flayernya ternyata “Trik Cepat Menulis Resume di Blog.”
Jadi penasaran nich…, yuk kita langsung simak aja pemaparan beliau…💪😉🤗
“Bisa ala biasa” kata-kata istilah yang pertam kali diutarakan bu May,
maksudnya jika kita terbiasa menyelesaikan hal yang sulit, terbiasa memecahkan masalah yang rumit, maka menulis resumepun akan terasa amat mudah bagi kita.
Mengapa perlu cepat menulis resume?
Sebagai seorang blogger pemula kita perlu mengenalkan aroma tulisan kita pada khalayak ramai.
Miliki mind set, misal dengan menempatkan tulisan kita di urutan teratas, besar kemungkinan kita akan memiliki pengunjung paling banyak, dan hal ini salah satu daya tarik minat peserta di WAG menulis untuk berselancar di blog kita juga.
Dengan memiliki perilaku konsisten menulis resume dengan cepatpun akan mengundang motivasi rekan kita untuk cepat mengumpulkan resume pula.
Hal serius yang perlu kita siap kan ketika ingin belajar menulis cepat, yaitu menyiapkan alat piranti digital HP dan Laptop.
Hp digunakan untuk menyimak materi, laptop digunakan untuk membuat resume.
Apa yang harus kita lakukan ntuk menjadi penulis yang handal?
Kita harus mengatur pola pikir kita.
Untuk menjadi penulis, tentunya tujuan utama kita adalah agar tulisan kita ada yang baca.
Tidak mudah membuat banyak orang tertarik dengan dunia literasi, terkadang banyak tulisan yang berserak di WAG. Namun ada yang membaca dan banyak pula yang mengabaikan.
Untuk itu, seorang penulis harus memiliki karakter, karena terkadang ada saja yang mau membaca tulisan bergantung pada siapa penulisnya.
Perlu juga memiliki kekhasan dalam bahasa tulisan.
Kemas bahasa tulisan dengan gaya yang khas, misal selalu sajikan resume dengan bahasa yang manis, menyisipkan sebuah kutipan.
Trik Cepat Menulis Resume
Beberapa trik cepat menulis resume:
📌Membiasakan diri duduk 10 menit di depan laptop sebelum materi dimulai
📌Merangkai bahasa paragraf pembuka dengan bahasa puitis misalnya, serta menyisipkan kalimat-kalimat motivasi di paragraf penutup.
📌Tulis resume dengan paragraf yang pendek-pendek . Pembaca blog cenderung bosan membaca paragraf yang lama selesai, dengan paragraf pendek tulisan kita mudah difahami dan disimpulkan.
📌Menulis pernyataan narasumber dengan gaya paralelisme, atau bisa juga mengadopsi semua bahasa narasumber dengan memberikan tanda kutip (“….”).
📌Hindari plagiarisme. Jangan menduplikasi tulisan orang lain. Hal ini tidak baik dilakukan, karena dapat melemahkan mental peserta lainnya.
Sebagai penulis penting sekali menumbuhkan sikap percaya diri, walau memang kenyataannya tidaklah mudah.
Untuk menjadi penulis handal, kita harus memupuk mental baja dalam menulis dengan cara:
📌Tanamkansikap percaya diri. Jangan merasa malu, karena tulisan yang kita anggap jelek akan menjadi luar biasa bagi mereka yang tidak pernah belajar menulis.
📌Siap dengan segala kritikan. Meskipun terkadang budaya memuji lebih banyak dari budaya mengkritik, namun pujian itu harus membuat kita semakin memperbaiki tulisan.
📌Bangunlah tulisan di berbagai Blog.
Hal ini amat perlu karena terkadang orang akan bosan melihat penampilan kita yang itu-itu saja. Ibarat memakai baju, tentu orang akan bosan jika baju yang kita pakai hanya warna hijau saja. Itulah sebabnya tulisan harus memiliki warna lain, salah satunya tulisan kita pada blog lainnya.
Menulis di berbagai blog juga menanamkan mental penulis yang mudah beradaptasi dan tak segan memberi perubahan.
Ibarat pepatah jatuh cinta pada pandangan pertama, maka kita harus memikat pembaca ‘terkesan di tulisan pertama’
📌Penting juga membiasakan diri membangun tulisan dengan genre yang berbeda-beda.
“Jadilah manusia cerdas yang siap menerima perubahan. Siap dengan segala keadaan, dan siap dengan segala tantangan.
Tanamkan konsistensi yang kuat, karena hidup itu butuh tantangan.
Tak perlu berkawin dengan seribu kesibukan, ketika konsisten adalah sebuah target, maka semua akan berjalan bak air menuju muara. Semua akan menjadi biasa-biasa saja.
Syukuri dan jalani. Yakin bahwa kita bisa”.
Alhamdulillaahirabbil ‘aalamiin
Ciamis, 28 Januari 2022
Lia Belajar Menulis 💪🤗💜💜💜