Class of 2022
Perjalan akan dimulai bersama 32 peserta didik yang belum saya kenal. Sebelum perjalanan dimulai ada sebuah rapat kerja kecil di sekolah. Tujuannya tidak lain dan tidak bukan untuk memberikan tugas mengajar bagi setiap guru di sekolah dasar negeri tempat saya mengabdi. Dari nama-nama guru yang dibacakan, muncullah nama saya sebagai guru kelas 4C. Jadi pada awalnya calon peserta didik yang akan bersama saya adalah kelas 4C. Namun, pada kenyataanya guru terpilih di kelas 6B berkeberatan untuk mengajar di kelas 6. Hal itu dikarenakan, biarlah wali kelas 6 dipegang oleh guru laki-laki. Nah, sejak saat itulah terjadi pertukaran tugas mengajar, akhirnya dari situlah saya menjadi wali kelas 6B.
19 Juli 2021
Perjalanan dimulai dari tanggal 21 Juli 2021. Pagi-pagi saya sudah bangun, mempersiapkan segala keperluan yang harus saya kenakan. Setelan PDH berwarna biru dongker dikenakan pada tubuh yang ramping ini. Tidak lupa tanda pengenal, name tag, dan pin korpri terpasang pada dada kanan dan kiri. Namun ada yang berebeda pada hari pertama masuk sekolah saat itu, saya tidak berangkat ke sekolah!
Semua aktifitas pada saat itu dilakukan di depan layar dengan aplikasi Zoom. Tiga puluh dua wajah yang baru saya kenal, satu per satu muncul di hadapan saya hanya sebatas kepala hingga bahu, mirip-mirip pas foto 3×4 mungkin! heehheehheee
Pertemuan pertama dengan mereka sedikit canggung, mungkin. Beberapa anak enggan menampakkan wajahnya di layar. Entah karena malu, atau karena buffering, heheheh. Saya sudah melihat nama-nama mereka pada layar. Saya tidak akan menyebutkannya sekarang, nanti saja akan saya ceritakan tentang mereka semua pada tulisan berikutnya. Hanya beberapa anak yang berani membuka cameranya, bahkan ada yang menyapa dengan mengucapkan salam. Sedikit canggung memang, namun saya menikmati prosesnya.
Kegiatan diawali membuka camera, agar saya bisa melihat wajah mereka semua dan dilanjutkan dengan membaca doa bersama. Dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Tidak ketinggalan lagu berjudul hari pertama masuk sekolah juga diputarkan secara virtual. Setelah semua prosesi dilalui barulah saya mulai memperkenalkan diri, dilanjutkan satu persatu peserta didik memperkenalkan diri secara acak.
“Nama saya Indra dari kelas 6B”.
Hampir seluruh anak didik saya, ketika memperkenalkan diri selalu menggunakan template seperti itu. Lucu sih melihat ekspresi mereka, dengan kata-kata yang sama dan kecepatan intonasi yang sama pula. Oh ya, ekspresi mereka juga sama, datar! hahahahaa sorry guys. Pertemuan yang menggemaskan yaa. Coba deh bayangkan!
Setelah perkenalan, kegiatan dilakukan dengan menyaksikan tampilan video yang sudah disiapkan oleh panitia MPLS. Ya, MPLS atau biasa saya mengenal dengan masa orientasi siswa di sekolah sebelumnya. Isi video terkait dengan sambutan Kepala Sekolah, menyampaikan visi misi sekolah, tour singkat ke bagian-bagian sekolah secara virtual, memberitahukan kegiatan yang telah dilakukan, piala-piala yang sudah pernah diraih dan perkenalan guru-guru yang sudah direkam sebelumnya. Kegiatan cukup menguras kuota dan akhirnya tercipta keseruan dalam pertemuan pertama secara virtual. Thanks guys.
Nama Siswa Saya!
Ketiga puluh dua anak yang akan bersama saya selama satu tahun pelajaran, pastinya memiliki potensi yang berbeda-beda. Perbedaan tersebut akan saya coba ceritakan pada tulisan berikutnya. So, tetap semangat menulis, tetap semangat membaca.
Salam Kenal
Salam Liletasi
Salam Indrakeren
See You Tomorrow