Prabowo Subianto : Pertahanan Adalah Investasi

Acara Bicara Buku Politik Pertahanan diselenggarakan Perpusnas Pers Kamis 10 Oktober 2024 di Gedung Merdeka Selatan Jakarta. Buku karya ke – 6  Dr Dahnil Anzar Simanjuntak, ME

Narasumber:
Dr. Dahnil Anzar Simanjuntak, M.E. (Staf Khusus Menteri Pertahanan RI/ Juru Bicara Prabowo Subianto)

Pembahas:
Dr. Joko Santoso, M.Hum. (Sekretaris Utama Perpustakaan Nasional RI)
Dr. Firman Hadiansyah, M.Hum (Kepala UPA Perpustakaan Untirta)

Moderator
Edi Wiyono, S.Sos., M.Tr.AP. (Pustakawan Perpustakaan Nasional RI)

Tempat: Gedung Layanan Perpusnas RI Lt.2 , Jl. Medan Merdeka Selatan No.11 Jakarta Pusat

Waktu: 10 Oktober 2024, Pukul 13.00-15.00

Saya hadir bersama puluhan peserta mendengarkan presentasi Juru Bicara Kementerian Pertahanan Prabowo Subianto terkait Buku Politik Pertahanan. Sekilas kesan utama di halaman pertama buku tercantum ungkapan Presiden Republik Indonesia ke – 8 Prabowo Subianto,  begini

Gemah Ripah Loh jinawi bila negara tata tentrem kaerta rahardja.  Itulah mengapa pertahnana yang pertama dan utama.  pertahanan adalahj investasi buka biaya.

Tadi saya berpikir berdasarkan pengalaman memberikan kuliah bahwa Pendidikan adalah Investasi. Hasil pendidikan baru bisa dinikmati jangka panjang bukan instan. Kualitas pendidikan membentuk sumber daya manusia dilakukan secara berjenjang untuk generasi muda merupakan investasi kejayaan bangsa.

 

Pertahanan di definisikan Prabowo Subianto yang di kutip Staf Khusus Kementerian Pertahanan bahwa :

Pertahanan tidak sekedar bicara militer. Pertahnan adalah multifacet. Semua sektor terkait dengan isu pertahanan.  Mulai dai kebudayaan ekonomi, diplomasi dan lain sebagainya.

Dr Dahnil memiliki latar belakang ekonomi.  Ketika mendapat tugas sebagai juru bicara Menteri Pertahanan bersegera membaca dan membaca .

” Saya membaca seluruh literatur terkait pertahanan baik dari dalam maupun luar negeri”

Bersebab hal itu saya belum tampil di publik selama 4 bulan.  Setelah memahami arahan kebijakan Bapak  Prabowo Subianto  serta diskusi dengan para pakar pertahanan maka saya baru berani tampil,

Saya pikir seorang pembelajaran dalam ukuran intelektual harus berbasis science.  Ilmu Pengetahuan adalah dasar untuk menyampaikan kebijakan pimpinan agar apap yang disampaikan merujuk  referensi keilmuan. Dasar keilmuan inilah paling tepat dan benar ketika menghadapi beberapa permasalahan pertahanan.

Buku Politik Pertahanan diterbitkan  PT Media Pandu Bangsa Agustus 2023 ISBN 9 786239 928148 , Tebal 248 Halaman dipersembahkan penulis Untuk Nayaku.

Terdiri dari 22 Pokok Bahasan mulai dari Pertahanan  Rakyat Semesta  sampai kepada Millenial Bela negara dan Tradisi  Baca. Berhubung keterbatasan waktu penulis menfokuskan pada beberapa bagian saja antara lain  Pembangunan Berwawasan Pertahanan,  Politik Alutsista Prabowo Subianto dan  Bela Negara dan Fenomena Clickvism.

Pembahas Dr. Joko Santoso, M.Hum. (Sekretaris Utama Perpustakaan Nasional RI) siap dengan data otentik menambah kelengkapan bagian bagian dari isi buku.  Terus terang saya kagum  Pak Joko Santoso mempersiapkan begitu detail nagka angka terkait permasalahan ertahnanan dikaitkan dengan kondidi keterkinian Indonesia.

Pembahas Dr. Firman Hadiansyah, M.Hum (Kepala UPA Perpustakaan Untirta) Sahabat sesama dosen tampaknya lebih bernostalgia terkait sosok Penulis.  Tidak ada perubahan dalam sikap perjuangan sejak mahasiswa, aktifis malah kini  tambah semangat bersebab berada di ring satu kekuasaan.

Secara berseloroh awak menilai Dahnil Anzar Simanjuntak keturunan Batak namun tidak sedikitpun terdengar suara keras atau malah membentak.  Beliau bolehlah di kategorikan orang Batak yang memiliki Otak.

Hal ini terkesan ketika mengatakan segala sesuatu berita dalam kapasitas Juru Bicara tidak harus semua di syiarkan.  Ada yang pecah di mulut dan ada pula yang terpaksda pecah di perut saja.

Tampaknya begitulah cara Juru Bicara menjaga  amankan pertahanan komandan. Anda bisa mendeskripsikan sendiri apa makna kecah di mulut dan pecah diperut sebagai salah satu kiat sukses menjadi Jubir 5 tahun mendampingi Meneteri pertahanan republik Indonesia.

Buku ini baik dibaca Rakyat Indonesia karena dikuatkan oleh referensi regulasi.  Dahnil seorang maniak pembaca buku. Berbekal banyaknya  memory permanen otaknya sehingga sangat banyak peluru ke ilmuan dalam menejelaskan segala sesuatu secara sederhana mudah dimengerti dan lugas.

Sebelum berpisah dan berjabat tangan awak dalam kapasitas penulis dan penerbit menitipkan dalam 1 tas 2 buku.  Buku Prabowo Presidenku dan Thamrin Dahlan Rekam Jejak literasi.

Kami murid imajiner Buya Hamka sangat percaya Petuah Pujangga  Legenda Indonesia.  Biaralah tulisanmu itu mengikuti takdirnya, Biarlah bukumu membela dirinya sendiri.

Bukti nyata Petuah Buya Hamka begini : Buku Pertama Bukan Orang Terkenal entah bagaimana sampai di Bapak Prabowo Subianto (2012). Kemudian berklanjut Partai Gerindra menerbitkan Buku Prabowo Presidenku (2013).

Salam Literasi.  InshaAllah Konsisten mengamalkan moto  3 Pena. Penasaran Penakawan Penasehat.

 

  • Salam Indonesia raya
  • BHP, 10 Oktober 2024
  • TD

 

Tinggalkan Balasan