Alhamdulillah puisi karya Afrianti

Fiksiana, Puisi19 Dilihat

Alhamdulillah
Karya: Afrianti

Ya Alloh Ya Robbi
Kepada-Mu hamba berserah diri
Tak bisa hamba pungkiri
Atau mencoba untuk membohongi
Bahwa semua yang telah terjadi
Tidak membebani pikiran sendiri
Tak membuat hamba prustasi

Sebuah kenyataan yang harus hamba akui
Sedih itu masih melekat dalam hati
Tangisan pilu yang tersembunyi
Kecewanya naluri yang tak ditangisi
Semua karena tak ingin menanggapi
Ciloteh yang tak berbudi
Kepahitan ditelan berkali-kali
Sampai kini belum berhenti

Namun hari ini
Jujur hamba akui
Masalah itu menghimpit sanubari
Menekan dalam relung hati
Terasa perih dan sakit sekali
Sakit yang sudah lama ada pada diri
Kini kembali menggerogoti
Meski sudah diobati
Belum sehat seperti dulu lagi

Hamba tak pernah putus asa
Atau merasa diri tak berguna
Selalu berusaha mengukir senyum bahagia
Melukis canda tawa bersama
Sampai suatu ketika ada saja yang bertanya
Kenapa ya, kepala sekolahnya?
Seperti tidak sedang menghadapi masalah saja
Alhamdulillah, bersyukur kepada Alloh
Mereka tidak melihat derita hamba
Engkau Maha Mulia, Ya Alloh

Hamba bisa tertawa bahagia
Di tengah duka yang melanda
Senantiasa terlihat ceria
Tak pernah ada cemberut di wajah
Atau pun kusut seperti manusia lainnya
Yang sedang dilanda problema
Wajah kusam, mata sembab
Alhamdulillah
Hamba diberikan-Nya kemampuan
Bercengkrama dengan siapa saja
Seakan tak pernah ada masalah dalam hidup
Banyak yang menaruh heran dan penasaran
Apatah lagi mereka yang telah menciptakan masalah untuk kepala sekolah

Merasa susah melihat senyuman kepala sekolah
Terus berusaha untuk menghapus senyuman itu
Mencari celah untuk memperkarakan kepala sekolah
Itulah manusia serakah
Tak pernah mau mengaku kalah
Padahal sudah nyata bersalah

Apatah lagi menyaksikan langsung saat kepala sekolah berbenah
Tampak resah dan gelisah
Keyakinan dulu seakan memastikan kepala sekolah pindah
Sudah menyusun skenario siapa-siapa yang akan dikeluarkan dari sekolah
Mendengar kepala sekolah bekerja seperti biasanya
Banyak diri yang merasa susah

Percayakah Anda?
Ada saja yang berusaha masuk ruang kepala sekolah
Dini hari pukul dua malam pula
Apa yang ingin dicari?
Mencuri maksudnya?
Sudah ada penjaga sekolah
Cahaya terang di setiap sudut gedung sekolah
Bahkan di tengah halaman sekolah

*Afrianti*

Tinggalkan Balasan