Oleh : Ardiansyah
Masih ingatkah kita dengan pepatah “Rajin Pangkal Pandai, Hemat Pangkal Kaya” ? Pepatah ini adalah contoh pepatah yang diyakini dan dipegang teguh oleh masyarakat di Indonesia secara umum. Kita meyakini bahwa dengan berperilaku rajin, maka kita akan menjadi pandai dan dengan berperilaku hemat maka kita dapat menjadi kaya. Hal ini juga, secara tidak langsung, menjadi bagian dari sebuah sistem nilai dan keyakinan, dimana perilaku malas dan bodoh adalah hak yang tidak baik.
Keyakinan yang terbentuk dalam diri dan pikiran kita, dapat menjadi bagian dari sistem nilai yang kita anut dan akan mempengaruhi sikap kita secara otomatis. Keyakinan yang positif dan terus ditumbuhkan akan menjadi sumber motivasi seseorang dalam perjalanan menuju puncak kesuksesan, sebaliknya keyakinan yang negative akan menghambat dan menjadi kendala kita dalam meraih kesuksesan
Keyakinan yang positif, dimulai dari pemikiran yang positif. Pikiran positif (Positive thinking) dapat diartikan sebagai cara berfikir yang diproses secara positif dan menghasilkan “energi yang positif” tanpa melihat sisi negatif, serta dapat mengambil hikmah dibalik masalah yang menimpa. Dalam Islam juga sudah sangat familiar bagi kita sehari-hari adalah husnudzon yang dimaknai dengan berbaik sangka terhadap segala sesuatu termasuk dengan ketetapan Allah yang diterima manusia
Mengapa kita perlu berpikir positif ?
Karena, dengan berpikir positif akan membuat kita jauh lebih tenang, lebih terbuka, dan terkadang ide baik pun akan bermunculan saat kita berpikir positif. Selain itu berfikir positif juga akan membantu mengatasi stress lebih cepat dan efektif karena pengendalian atau pengelolaan stress oleh diri sendiri sangat diperlukan salah satunya yaitu dengan mengembalikan diri pada sang pencipta dan selalu berfikir tetap positif. Sehingga tubuh dan fikiran akan mampu mengatasi semua kecemasan dan ketakutan yang difikirkan dan belum tentu terjadi dan tentunya akan menjadikan kesehatan kita lebih baik
Berpikir posiitif juga akan membuat kita menjadi lebih percaya diri. Karena dengan pikiran positif kita selalu percaya terhadap diri sendiri. Kita akan dapat memahami kelebihan dan kekurangan diri yang akan menjadi merupakan sumber kekuatan dalam diri. Sehingga akan muncul rasa syukur terhadap diri yang semakin tinggi. Hal ini kan menjadikan rasa percaya diri seseorang semakin meningkat dan pengembangan diri menjadi sukses dalam hidup dan menjadi lebih bahagia
Semoga kita selalu dapat memupuk pikiran positif, sehingga akan membuat hidup kita terasa lebih mudah dan sehat, baik bagi kesehatan fisik, maupun kesehatan mental. Aamiin ya rabbal’alamiin
