Poto bermain
Album musik dangdut lagu Bang Haji Rhoma Irama duet Rita Sugiarto terasa merdu dan menyenangkan di suasana pagi di pojok kampung Muncang.
Lalat pagi terbang kian kemari sebentar hinggap di batu kotor nampak riang.
Goyangan daun pohon mangga arumanis seakan ikut berjoget. Semilir angin pagi menyertai.
Riuh teriakan anak kecil didampingi ibu mereka bermain trampolin kecil.
Berloncat,berguling seperti tak ragu melakukannya. Tawa ibu mereka semakin menambah girang anak anak bermain.
Terdengar juga teriakan mengingatkan anak-anak dari pemilik permainan loncat trampolin agar anak-anak tidak terlalu berlebihan melakukan lompatan.
Trampolin Haji Ade Ruslan asal Bandung cukup ramai di kunjungi anak- anak bermain.
Trampolin loncat ini satu-satunya sarana bermain di kampung Muncang yang murah meriah.
Dengan membayar 2,000,- rupiah saja bisa bermain setengah jam. saking murah anak-anak akan berkali – kali melanjutkan kesenangannya bermain trampolin loncat.
Haji Ade Ruslan sering berpindah tempat dari satu kampung ke kampung lain membawa permainan trampolin nya. Cukup di kenal anak-anak dan di nantikan kehadirannya.
Saat menulis tak terasa kaki ini ikut berjoget menikmati dendang irama musik dangdut.
Sound sederhana
Sesekali kopi hitam pahit cap kupu-kupu saya sruput untuk dinikmati.
Taman Mini Indonesia, Dunia Fantasi dan tempat rekreasi lainnya jauh untuk di datangi. Cukuplah trampolin itu menjadi satu-satunya wahana bermain anak- anak di kampung ku.
Lumayan wahana sejenak anak-anak untuk melupakan ke jenuhannya bermain di rumah.
2,000 saja sudah asyik.
Salam Literasi
Asikin Widi Jatnika
