Sumber foto : Ilustrasi konsep new normal (Shutterstock) via Suara.com

 

New normal,

saat ini mungkin sudah diberlakukan,

mungkin juga belum berjalan,

meski ada yang sudah mempraktikkan!

Entah wujudnya benar,

atau sekedar kesalahpahaman

yang dibenar-benarkan?!

 

New normal,

menuju ke timur…

PSBB sudah dihapuskan,

menatap ke barat…

PSBB kembali mengencangkan ikat pinggang!

Demi kenormalan baru?

Atau demi menggeliatkan ekonomi,

yang faktanya memang lesu?

 

New normal,

saat strategi disusun

demi menanggulangi pandemi,

yang angkanya kian meninggi

meski sebagian orang kini tak lagi peduli!

 

New normal,

apapun bahasanya

apapun wacananya

apapun tujuannya

protokol kesehatan adalah harga matinya!

Agar kita dimampukan melewati pandemi ini,

demi melihat kembali mentari :

di setiap hari, yang mengejar pagi!

 

Banjarmasin, 19 September 2020

 

Sudah pernah tayang di Kompasiana di alamat:

https://www.kompasiana.com/agus-puguh-santosa/5f65d166d541df58845941f2/puisi-new-normal-3

Tinggalkan Balasan