MEMORI FEBRUARI ke-17
Rabu, 17 Februari 2021
Tantangan Menulis Blog hari ke-17
Lomba Blog PGRI
Membaca Sebelun Menulis
Lusia Wijiatun,S.Pd
Sejak tadi cuaca silih berganti, panas berganti mendung, tak lama kemudian panas,memtari memperlihatkan senyumnya. Namun, tiba-tiba redup, hujan pun turun.Begitulah setiap harinya, musim hujan belum berlalu. Meski hujan merupakan anugerah, tapi ada kalanya mengkhawatirkan juga. Seperti bila banjir melanda daerah-daerah saudara kita.
Sepulang sekolah Bu Widi segera menyelesaikan tugas sebagai ibu rumah tangga. Kemudian istirahat duduk santai di teras sambil memandang tanaman hias. Kursi kesayangannya sudah menanti sejak pagi. Mulai lah dengan membuka hp,karena kebiasaan yang dilakukuannya membuka hp ketika pekerjaan rutin sudah selesai di kerjakan.
Biasanya bu Widi mulai dengan membaca postingan teman-teman dari beberapa group.Kemudian baru menulis,diawali dengan menulis komentar. Terkadang komentar yang ditulisnya tidak muncul, diulang beberapa kali juga tidak muncul. Ternyata perlu logi terlebih dahulu.
Beralih pada postingan yang lain, tak lupa ia pun melihat postingannya kemaren dan beberapa hari yang lalu. Wah, Bu Widi senyum sendiri melihat beberapa pengunjung yang sempat mampir di Blognya. “ Terimakasih teman-teman atas komentarnya,” ucap Bu Widi.
Perjalanan blognya dilanjutkan kembali,satu demi satu dibaca dan menulis komentar, sebagai bukti bahwa sudah berkunjung.Tulisan semakin hari semakin bagus, tulisan banyak berdasarkan pengalaman,resume,dan artikel yang menarik
Ketika sampai pada tulisan yang diposting oleh Omjai hari ini,Bu Widi berhenti lama, dibacanya berulang-ulang. Dalam tulisannya, Omjai menuliskan bahwa semangat menulis peserta Lomba Menulis Blog PGRI semakin tinggi.namun masih ada yang mengirim alamat blog Cuma satu.Seharusnyaposting di blog pribadi dan website terbitkanbukumugratis.i.d.
Selain itu beliau juga mengatakan bahwa kemampuan membaca guru-guru masih rendah. Itu adalah salah satu alasan OmJai dan kawan-kawan mengadakan lomba. Tujuannya untuk mengasah kemampuan membaca dan menulis.
Menulis dan membaca setiap hari tidaklah mudah.Agar kita mampu menyerap informasi diperlukan kemampuan membaca cepat haruslah dikuasai.Hal ini perlu didukung oleh kemampuan kita untuk berdamai dengan diri sendiri dan melawan kemalasan kita.
Menurut Omjai Membaca adalah santapan wajib para penulis, oleh karena itu sebelum menulis sebaiknya membaca terlebih dahulu.
Dalam kegiatan tantangan menulis Blog PGRI pun awalnya bu Widi merasa bingung,apa yang mau ditulis. Bahkan sempat membuat tulisan dengan judul Menulis Tanpa Ide yang Muncul. Namun ketika membaca syarat menulis,menulislah mulai dari yang disukai dan dikuasai dan diingatkan kembali oleh Mr Emchon, dan hari ini OmJai juga mengingatkan melalui tulisannya. Maka Bu Widi mulai menulis apa yang diingat,apa yang dialami terutama dalam hal menulis.
Seperti hari ini, setelah membaca beberapa blog dan postingan, barulah mulai menulis. Semoga tulisan bu Widi semakin hari semakin baik. Walau bu Widi juga menyadari bahwa tulisanya masih jauh dari sempurna. Bu Widi akan selalu berusaha dengan cara memnbaca dan menulis setiap hari. Mungkin suatu saat tulisannya akan menjadi tulisan yang banyak disukai pembaca dan mampu menembus folower yang banyak. Semoga.
Tantangan menulis di blog inipun,awalnya diikuti dengan ragu-ragu.Namun ia akan mencoba mengikuti, dan hari ini sudah sampai pada hari ke -17.Semoga bu Widi dapat menyelesaikan tantangan ini. Teriamkasih omjai,dan teman-teman,mohon dukungan dan motivasinya.
Salam Literasi
Salam sehat dan Bahagia
Lusia Wijiatun,S Pd
No pokok anggota PGRI 07030489783
lusiaucis07.blogspot.com