Belajar Menjadi Blogger
Nani Kusmiyati, SPd., M.M.
Sebelum saya belajar menulis, yang pertama saya ingat adalah mempelajari bagaimana menjadi blogger. Teori ini banyak saya dapatkan ketika saya mengikuti kuliah dari WhatsApp group dari para narasumber diantaranya dari Om Dedy. Karena panggilan akrab beliau adalah Om Dedy hingga saya tidak familiar dengan nama asli beliau.
Di dalam pelajaran beliau, saya mempelajari trik dasar menjadi blogger. Salah satu faktor yang berpengaruh dalam keberhasilan menjadi blogger yaitu adanya kemauan atau niat untuk menjadi blogger. Seorang blogger harus berwawasan luas, harus meng-update setiap perkembangan ilmu pengetahuan melalui pembelajaran dari mana saja.
Beliau mulai memperkenalkan platform blog diantaranya blogspot.com, wordpress.com dan kompasiana.com. Sebenarnya masih banyak platform-platform lain yang dapat digunakan. Saya pribadi saat ini mempunyai dua blog dengan menggunakan blogspot.com untuk mengajar dan satu untuk belajar dan wordpress.com untuk cerita-cerita true story maupun cerpen. Saya belum mencoba menulis di kumparan.com, detik.com atau kompasiana.com.
Blog saya mungkin belum begitu bagus dalam hal tampilannya dibanding teman-teman literasi lainnya. Bagi saya yang terpenting tulisan yang saya tampilkan rapi dan mudah dibaca juga dapat memunculkan beberapa gambar sebagai pendukung cerita.
Om Dedy juga menyampaikan jika hendak membuat blog maka harus memiliki akun gmail. Dengan akun gmail yang dimiliki saya mulai membuat blog gratisan dengan cukup mengetik blogger.com dan sign in di salah satu platform yang diinginkan. Saya dapat memposting tulisan di blog kapan saja baik di laptop maupun di HP karena blog adalah buku harian saya.
Ketika di perjalanan pulang dari kantor bersama-sama rekan kerja saya, biasanya mulailah saya menuliskan sesuatu yang saya lihat dan dengar, kemudian saya catat di HP terlebih dahulu sebagai bahan tulisan saya. Jika saya ingin menulis langsung saya dapat membuat draf di HP, kemudian saya pindahkan ke blog. Saya tambahkan gambar kemudian saya share ke teman-teman di group. Menulis menjadi simple dan dapat dilakukan dimana saja.
Pada saat mengajar daring, saya menggunakan blog saya untuk memberikan beberapa contoh writing dan dialog dalam bahasa Inggris dengan teori dari native speaker melalui youtube yang saya tampilkan di blog. Para siswa dapat menuliskan jawaban-jawaban tugas mereka ke blog mereka dan mengirimkan link blog ke group WhatsApp. Dimanapun berada saya dapat mengecek tugas mereka dan memberikan beberapa komentar ataupun jawaban yang benar. Tanpa terasa siswa mulai membiasakan menulis di blog pribadi mereka.
Adakalanya saya mengutip pendapat pakar kemudian saya beri sedikit komentar dan tidak lupa saya tuliskan sumber pendapat tersebut. Seperti yang diajarkan Om Dedy, postingan boleh diisi dengan pendapat pribadi, pendapat orang lain dengan mencantumkan sumber linknya atau dapat juga menyalin postingan blog lain namun harus terlebih dahulu mendapat ijin pemilik blog melalui kolom komentar. Link blog postingan yang disalin musti disertakan di blog kita.
Agar banyak yang visit ke blog kita perlu dipromosikan via group WA, facebook, twitter, visit blog orang lain dan meninggalkan komentar dengan identitas blog kita. Secara etika seseorang yang blognya mendapat masukan komentar atau saran dari orang lain seharusnya visit juga ke blog orang tersebut dan meninggalkan pesan atau komentar.
Cara yang lain agar blog kita tampak lebih menarik, kita dapat menggunakan kata-kata yang sedang hits yang banyak dicari netizen sehingga ketika mereka searching maka akan bertaut ke blog kita.
Jika ingin menghapus atau mengedit blog yang sudah dipublikasikan, cukup masuk ke dashboard, pilih postingan kemudian centang postingan yang akan diedit atau dihapus. (akan muncul pilihan edit atau dihapus, pilihlah salah satu).
Tips lain dari Om Dedy, jika membuat blog di wordpress, blogspot, kompasiana, detik.com, guraru.com gratis sebagai konsekuensi akan ada iklan dari provider muncul di blog kita. Jika menggunakan domain berbayar seperti com, .net, .info, atau yang lainnya tidak ada iklan kecuali kita sendiri yg memasang, namun jika lupa membayar sehari saja, tulisan kita yang berjumlah ratusan atau ribuan artikel dapat hilang.
Demikian pelajaran yang saya dapat ketika menjadi blogger pertama kali.
Jakarta, 2 Februari 2021
Tema,”Menulis dijadikan Buku,”
Day 2, 2 Januari 2021