Kecanggihan Dunia Digital

Dokpri

Dokpri

 

Tidak dapat dipungkiri, dunia digital dapat mengubah segalanya. Dari hal biasa menjadi luar biasa. Demikian juga dari hal luar biasa menjadi biasa-biasa saja dan bahkan menjadi hal terburuk. Memanfaatkan era  digital untuk hal yang positif akan lebih bermakna karena manusia adalah masternya. Sebagai contoh foto-foto yang sudah usang dapat disulap menjadi foto baru dan unik dengan menggunakan aplikasi tertentu. Sering kita melihat iklan tentang membuat story foto ketika bayi, anak-anak, remaja, dewasa dan menua hanya dengan submit satu foto kita dengan aplikasi maka jadilah  story foto yang unik.

Aku terkejut ketika keponakanku share fotoku yang sudah diedit. Tidak tahu dia dapat foto dari mana tiba-tiba aku mendapatkan foto editan yang luar biasa. Wajah masa mudaku hadir kembali. Beberapa para pembaca pasti menganggapku gaptek (gagap teknologi) dan memang demikian kenyataannya namun hanya di hal-hal tertentu. Karena mengedit foto bukan menjadi prioritas namun dengan kecangggihan aplikasi aku mulai tertarik.

Generasi saat ini menurut saya adalah generasi digital,. aplikasi apapun dapat diinstal dan cukup dengan jari mereka memainkan tombol aplikasi maka jadilah master piece seperti yang diinginkan.  Namun demikian terkadang dunia digital digunakan untuk hal-hal yang tidak tepat sebagai contoh ketika kita berteman di sosial media seperti FB (Face Book, IG (Instagram) atau WhatsApp tidak dapat dipungkiri kita akan cenderung memasang foto terbaik kita bahkan bagi beberapa orang foto tersebut untuk menipu orang lain. Ketika mereka bertemu langsung ternyata orang yang dijumpai tidak sama dengan foto yang mereka upload di sosial media.  Maka timbullah kekecewaan karena merasa ditipu.

Buntut panjang terjadi hingga pertarungan sengit di media sosial maupun di dunia nyata. Maka perlu sekali kita berhati-hati dalam mendapatkan teman via sosial media juga bijaksana dalam bersosial media. Kecangggihan dunia digital seharusnya dapat membantu dan mempermudah kebutuhan kita untuk mencapai cita-cita yang kita inginkan bukan untuk menyesatkan kita.  Manusia adalah menjadi ‘Tuan’ dunia digital bukan menjadi ‘Budak’ dunia digital.

Yuk! Kita belajar mengenal, memahami dan mengaplikasikan dunia digital bagi kebaikan bersama.

 

Jonggol, 14 Oktober 2023

Nani Kusmiyati

Tinggalkan Balasan

1 komentar