SELAMAT DATANG BULAN RAJAB
OLEH NUR AISAH
NPA 13342000026
Hari ini tanggal 13 Februari 2021 bertepata dengan tanggal 1 rajab 1442 H. Biasanya saya mengingatkan dan menyampaikan tentang keutamaan , fadhilah serta amalan yang dianjurkan di bulan rajab ini, melalui forum pengajian.Kebetulan saya petugas pemberi tausiyah bagi jamaah kami yang diadakan setiap 2 minggu sekali.
Tetapi sampai saat ini pengajian di kompleks kami belum juga dibuka , sejak awal pandemi melanda seluruh jagat raya ini. Walaupun ada keinginan dari jamaah agar segera dibuka kembali, namun beberapa bulan lalu setelah saya konsultasi ke dokter rumah sakit yang kebetulan berdomisili di perumahan kami, beliau menganjurkan agar di tunda dulu sampai status hijau. Kamipun mengikuti anjuran tersebut demi keselamatan bersama.
Malam 1 rajab tepatnya jam 03.00 pagi putri kami yang tertua menghubungi lewat telpon memberitahu tentang puasa 1 rajab . Dia cerita kalau saat ini sedang makan sahur.Walaupun kami sudah paham tentang itu, kami bersyukur sekali karena diingatkan akan hal itu. Berari Dia mengamalkan apa yang menjadi anjuran guru-gurunya. Bahagia rasanya hati ini. Semoga Dia dapat menjalankan agamanya dengan baik dalam amalan-amalan ibadah lainnya.
Bulan rajab adalah bulan yang dimulyakan oleh Allah SWT. bulan ini , satu dari empat bulan2 yang dimulyakan, bulan-bulan yang suci dan mulia, yaitu Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab. Allah subhanahu wata’ala berfirman yang Artinya: “Sesungguhnya bilangan bulan menurut Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram” (Q.S. at-Taubah: 36).
Pada bulan Rajab ini,dianjurkan untuk memperbanyak amal-amal kebaikan dan ketaatan. Salah satunya adalah memperbanyak puasa.Disunnahkan untuk memperbanyak puasa di bulan Rajab seperti halnya disunnahkan untuk memperbanyak puasa di tiga bulan yang lain, Dzulqa’dah, Dzulhijjah dan Muharram.
Pada bulan Rajab, ada beberapa peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah umat Islam. Hal ini tentu bukanlah kebetulan semata, akan tetapi menunjukkan bahwa Rajab adalah salah satu bulan yang mulia. Di antaranya adalah: Sayyidah Aminah binti Wahb mulai mengandung janin yang kelak diberi nama Muhammad pada bulan Rajab. Setelah mengandung selama sembilan bulan, pada bulan Rabi’ul Awwal Sayyidah Aminah melahirkan makhluk yang paling mulia, baginda Nabi agung Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kelahirannya adalah rahmat yang Allah hadiahkan kepada alam semesta.
Disamping itu pula, di bulan rajab ini terjadi peristiwa yang sangat agung yang menjadi titik awal perintah solat 5 waktu. Peristiwa tersebut dinamakan isro’ mi’roj yang terjadi pada tanggal 27 rajab.Melalui peristiwa ini pula, menjadi tolak ukur atau ujian keimanan para sahabat saat itu. Apakah mempercayainya dengan tetap beriman kepada Allah , atau sebaliknya tidak mempercayainya yang ahirnya mereka menjadi murtad.
Salah satu sahabat Nabi Muhammad yang langsung mempercayainya adalah sahabat Abu Bakar . Beliau selalu yakin apa yang disampaikan oleh Nabi Muhammad adalah benar karena beliau tidak pernah berbohong. Karenanya sahabat Abu Bakar mendapat gelar Ash Shidiq .
Adapun sahabat yang tidak mempercayainya mereka beralasan bahwa peristiwa tersebut tidak bisa dipercaya oleh akal.Karena tidak sebanding antara jarak yang sangat jauh dengan waktu tempuh yang sebentar, yakni hanya dilalui satu malam.Begitulah jika hidayah Allah tidak berpihak pada mereka . Akal mereka yang didahulukan. Sementara, bagi Allah tidak ada sesuatu yang tidak mungkin.hanya orang2 yang mepunyai tingkat ketauhidan yang tinggi yang mengakui kebenaran peristiwa isro’ mi’roj itu.
NUR AISAH MTSN BANGKALAN