(Dok: aptika.kominfo.go.id)
A. Manusia Sebagai Makhluk Sosial
Manusia merupakan mahluk sosial yang artinya kita diciptakan untuk saling membutuhkan antara satu sama lainnya dan tentunya saling berinteraksi bersama antara satu dan yang lain. Manusia sebagai makhluk sosial sudah terjadi sejak ia lahir. Seorang manusia yang akan lahir pun membutuhkan manusia lain untuk memberikan pertolongan. Manusia menyadari bahwa ia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lainnya.
Seorang manusia tidak dapat mencapai apa yang ia inginkan tanpa bantuan dari manusia lain. Hal ini berlaku untuk semua manusia. Tidak mengenal sebuah keudukan bahkan sebuah kekayaan. Manusia menjalankan perannya dengan menggunakan sebuah simbol. Simbol itu digunakan untuk mengkomunikasikan pikiran serta perasaan yang ia rasakan. Setiap manusia dalam bermasyarakat pasti melakukan komunikasi, sosialisasi, dan juga interaksi dengan masyarakat lainnya.
Perlu diketahui kita kerap kali tinggal di dalam suatu komunitas yang dibatasi oleh ruang dan waktu. Begitu pula dalam hal berinteraksi atau berkomunikasi pun, kita dibatasi oleh ruang dan waktu. Oleh sebab itu kita membutuhkan media untuk memfasilitasi kondisi tersebut.
B. Media Sosial
Awalnya hanya berkirim kabar melalui surat. Melihat, mendengar dan membaca melaui media tradisional seperti televisi, radio dan koran. Di jaman sekarang, kita bisa memberitahukan kabar kepada siapa pun, kapan saja, dimana saja, dengan menggunakan media sosial sebagai perantaranya. Media sosial merupakan sarana yang mendukung sebuah interaksi sosial dengan menggunakan teknologi berbasis internet atau web yang bisa mengubah komunikasi menjadi dialog interaktif seperti menciptakan hubungan komunikasi antara seorang penulis dengan penggemarnya.
Sejak awal diciptakan, media sosial adalah sebuah media daring yang digunakan satu sama lain sebagai wadah bagi para penggunanya agar bisa dengan mudah berpartisipasi, berinteraksi, berbagi, bertukar informasi dan ide di komunitas dan jejaring virtual. Selain itu, pengguna juga dapat menciptakan isi blog, jejaring sosial, forum dan dunia virtual tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Blog, jejaring sosial merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia. Media sosial yang paling sering digunakan oleh orang Indonesia adalah youtube, whatsapp, facebook, instagram, tiktok, line, twitter, reddit, pinterest, dan tumblr.
Sejarah media sosial diawali pada tahun 1970-an yakni saat ditemukannya sistem papan bulletin untuk menghubungkan satu orang dengan orang lain melalui surat elektronik atau mengunggah dan mengunduh perangkat lunak. Aktivitas ini masih dilakukan menggunakan saluran telepon yang terhubung dengan modem. Tahun 1980-an, komputer sudah menjadi hal yang umum dan media sosial menjadi sangat digemari. Mulai ada internet yang bernama “Relay Chat”, dan berlanjut semakin populer hingga 1990.
Pada tahun 1995, muncul situs bernama GeoCities, yang kemudian dikenal sebagai Yahoo! yang memberikan layanan penyewaan penyimpanan data website agar bisa diakses dimana saja. GeoCities merupakan tonggak awal berdirinya beragam website. Media sosial pertama kali yang diketahui adalah “Six Degrees”, yang diciptakan pada tahun 1997 atau 26 tahun silam. Aplikasi ini mengizinkan pengguna mengunggah foto profil dan saling berteman dengan user lain. Di tahun 1999, blog mulai ramai dikembangkan.
Media sosial pun berkembang dengan pesat. Pesatnya perkembangan media sosial masa kini selain karena kecepatan informasi yang bisa diakses dalam hitungan detik, juga disebabkan oleh semua orang yang merasa seperti bisa memiliki media sendiri. Pengguna media sosial dengan bebas bisa mengedit, menambahkan dan memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis dan berbagai model konten lainnya.
Para pengguna media sosial seperti instagram, tiktok dan youtube, dapat saling berbagi konten-konten media seperti video, gambar, dan buku elektronik. Pengguna media sosial seperti twitter atau facebook lebih bebas dalam mengekspresikan sesuatu di media sosialnya dalam bentuk curahan hati atau kritik terhadap kebijakan pemerintah.
C. Pengalaman Sebagai Pengguna Media Sosial
Saya pun punya pengalaman sebagai pengguna media sosial. Media sosial yang saya miliki antara lain youtube, whatsapp, facebook, instagram, twitter, linkedin, pinterest, flickr, blogspot, dan goodreads. Bagi saya, media sosial adalah mengenai menjadi manusia biasa yang menggunakan media sosial sebagai perantara untuk saling membagi ide, bekerjasama, dan berkolaborasi untuk menciptakan kreasi, bertukar pikiran dan berdebat, menemukan orang yang bisa menjadi teman baik, menemukan teman lama dan menemukan sebuah komunitas.
Menggunakan media sosial tidak perlu merubah kepribadian saya yang saya tunjukan dari masing-masing platform media sosial. Saya selalu berupaya bersikap apa adanya di media sosial yang saya miliki. Mari jadikan diri kita sebagai diri sendiri dalam menggunakan media sosial. Tidak terkecuali bagi yang berkeinginan untuk aktualisasi diri dan berkebutuhan menciptakan personal branding. Menjadi diri sendiri dalam media sosial adalah salah satu alasan media sosial berkembang pesat.
Sumber:
Keren dan bermanfaat