Celoteh Anak Pesisir Pulau Karimun Bumi Berazam “Hari Pertama PPDB “

Hari Pertama Pendaftaran Peserta Didik Baru Di SD Negeri 010 Kundur Barat

 

Tanggal 18 Juni 2022 sampai dengan 27 Juni 2022 kegiatan Pendaftaran Peserta Didik Baru di SD Negeri 010 Kundur Barat telah dibuka, sesuai dengan surat edaran dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Karimun yang diteruskan melalui Kasi Pembinaan Peserta Didik dan juga Kasi Kurikulum. Hari ini semua jenjang pendidikan SMA,SMK,SMP  dan SD akan menerima Peserta Didik Baru.

Pada hari pertama ,antusias orang tua Peserta Didik Baru saling bergantian berdatangan untuk mendaftarkan putra putri mereka untuk bersekolah di SD Negeri 010 Kundur Barat. Guru hebat dan Tenaga Kependidikan hebat yang di SK kan oleh Kepala Sekolah berkerja dengan penuh semangat. Melayani para orang tua peserta didik baru dengan penuh senyuman. Jika para orang tua siswa terlupa syarat syarat yang telah ditetapkan sekolah untuk perlengkapan admistrasi anak anaknya boleh menyusul yang terpenting anak anaknya harus sekolah sesuai dengan jenjang umur yang telah ditentukan.

Adapun kategori yang akan diterima di SD Negeri 010 Kundur Barat berdasarkan usia juga aspek yang dilihat sebagai berikut :

  1. Aspek Fisik
  2. Pisikologis
  3. Kognitif
  4. Emosi

Apakah peserta Didik Baru yang berkebutuhan khusus di terima ? Ya jawabnya. Kami SD Negeri 010 Kundur Barat siap menerima Peserta Didik Baru yang berkebutuhan khusus. Karena mereka berhak untuk sekolah. Saya sebagai Kepala Sekolah telah memberikan ketegasan kepada Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru bahwa anak anak yang berkebutuhan khusus punya kelebiahan yang luar biasa dibandingkan kita. Semua kita sudah punya sesuatu kelebihan yang luar biasa disaat lahir yang diberikan Allah Swt. Bagaimana kita mengembangkan bakat minat peserta didik baru,itu semua sudah menjadi tanggung jawab kita sebagai seorang guru. Kita juga tiada alasan untuk mengatakan bahwa kita tidak bisa mendidiknya. Kita seorang guru sudah pasti punya trik trik bagaimana cara mendidiknya. Jika kita tidak mampu ngapain kiata mengambil jurusan guru.

Belajar dari pengalaman yang pernah saya jalani,ketika saya mengajar anak anak yang berkebutuhan khusu di Pesisir pulau. Al hasil siswa/i tersebut banyak sekali memberikan kontribusi yang teramat luar biasa buat sekolah. Bahkan hari ini mereka sudah tumbuh dewasa yang mapan. Semua itu tak terlepas bagai mana kita mengolah minat bakatnya.

Batasan usia di hitung berdasarkan per tanggal bulan dan tahun untuk bisa bersekolah di SD sudah menjadi aturan yang telah disepakati bersama sama. Adapun batasan usianya sebagai berikut :

  1. 01 Juli 2015 usia 7 tahun 0 bulan/usia SD
  2. 01 Agustus 2015 usia 6 tahun 11 bulan /usia SD
  3. 01 September 2015 usia 6 tahun 10 bulan/usia SD
  4. 01 Oktober 2015 usia 6 tahun 9 bulan/usia SD
  5. 01 November 2015 usia 6 tahun 8 bulan/usia SD
  6. 01 Desember 2015 usia 6 tahun 7 bulan/usia SD
  7. 01 Januari 2016 usia 6 tahun 6 bulan/uaia SD
  8. 01 Februari 2016 usia 6 tahun 5 bulan/usia SD
  9. 01 Maret 2016 usia 6 tahun 4 bulan/usia SD
  10. 01 April 2016 usia 6 tahun 3 bulan/usia SD
  11. 01 Mei 2016 usia 6 tahun 2 bulan/usia SD
  12. 01 Juni 2016 usia 6 tahun 1 bulan/usia SD
  13. 01 Juli 2016 usia 6 tahun 0 bulan/usia SD ini adalah batas minimun masuk SD sesuai dengan sepakatan bersama.

Alhamdulillah di hari pertama Penerimaan Pendaftaran Peserta Didik Baru  sudah mencapai 45 peserta didik baru. Ada satu anak yang berkebutuhan khusus YULYA NENGSIH tanggal lahir 21 Desember 2015, nama Ayah dan Ibunya orang tua dari YULYA NENGSIH adalah ZULFIKA. Orang tuanya langsung menghampiriku menanyakan apakah anaknya biasa di terima di SD Negeri 010 Kundur Barat, melalui paniata PPDB. Sebagai pimpinan di sekolah tersebut aku langsung memberikan keputusan bahwa anak tersebut harus diterima. Akupun mencoba berbicara kepada anak tersebut dengan bahasa tubuh yang pernah ku pelejari ketika mengajar dipesisir pulau. Ku tanyakan satu huruf dan abjat kepada anak tersebut,alhamdulillah dia bisa mencerna apa yang aku sampaikan. Dengan bahasa tubuh aku memberikan perintah kepada anak tersebut untuk menulis huruf A ,al hasil anak tersebut bisa menulis apa yang telah ku perintahkan.

Selanjutnya aku perintahkan anak tersebut yang bernama YULYA NENGSIH untuk menulis angka dari 1 sampai dengan 5, dengan menggunakan bahasa tubuhku. Hasilnya sama sangat sangat sempurna. Dia bisa menulis dan merangsang apa yang aku perintahkan. Banyak hal yang aku pelajari bersama anak anak berkebutuhan khusus. Rata rata mereka punya kelebiahan yang tak pernah kita miliki, walupun kita sempurna.

Siswa yang pernah aku didik ketika aku masih bertugas di SD Negeri 002 Durai Desa Sanglar Kecamatan Durai, kini sudah berkeluarga dan punya anak dua, setiap kali bertemu dengan diriku dia terus bersalaman mengucapakan terima kasih padaku dengan bahasa tubuhnya.

Apapun latarbelakang Peserta Didik Baru kita berhak menerima mereka tanpa alasan apapun. Karena pendidikan adalah wajib. Yakinlah doa doa mereka akan tersu terpancar dan mengalir untu kita semuanya dimanapun kita berada.

Belajar dari pengalaman yang pernah aku jalani,aku merasa bangga pada diriku karena sudah berhasil mendidik anak anak berkebutuhan khusus dengan baik,dengan penuh tanggung jawab yang tinggi, yang terpenting adalah melayani dengan penuh kasih sayang, Karena mereka adalah serumpun tunas negeri ini yang akan menggantikan kita kelaknya.

Penerimaan Peserta Didik Baru di SD Negeri 010 Kundur Barat Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau , aku dan Panitia PPDB menargetkan 4 rombel. Aku memaklumi bahwa di sekolahku tidak ada guru yang berpendidikan khusus untuk melayani mendidik,membimbing anak anak yang berkebutuhan khusus. Namu aku sebagai pimpinan terus memberikan motivasi kepada guru guru hebat dan tenanga kependidikan hebat SD Negeri 010 Kundur Barat bahwa anak anak kita kelak akan menjadi anak anak yang luar biasa.

Di SD Negeri 010 Kundur Barat memberikan pelayanan khus pada anak anak yang berkebutuhan khusu. Mereka dididik ,dibina , dibimbing sesuai dengan karakter nya masing masing. Yang sesuai dengan minat bakatnya. Semua ini tak terlepas dari kerja sama yang baik antara guru,tenaga kependidikan,komite sekolah dan orang tua hebat SD Negeri 010 Kundur Barat. Bahkan anak anak yang berkebutuhan khusu pandai menari,memainkan kompang khas melayu,pertunjukan zikir pesisir bermada, semua itu tak terlepas dari kesungguhan guru guru hebat SD Negeri 010 Kundur Barat.

Adapun kegiatan yang menunjang minat bakat peserta didik di SD Negeri 010 Kundur Barat antara lain :

  1. Pramuka
  2. Kegiatan Kompang
  3. Kegiatan Zikir pesisir bermada
  4. Kegiatan Seni Tari
  5. Kegiatan Karate
  6. Kegiatan Silat
  7. Kegiatan hafalan juz 30
  8. Kegiatan literasi menulis
  9. Kegiatan literasi membaca dan banyak lagi kegiatan kegiatan yang menunjang perkembangan karakter minat bakat siswa/i SD Negeri 010 Kundur Barat.

Semua kegiatan diatas tak terlepas dari kerja sama yang baik semua pihak keluarga besar SD Negeri 010 Kundur Barat. Ada istilah yang selalu saya sampaikan kepada teman teman guru hebat,tenaga kendidikan hebat,komite hebat berserta anggotanya juga orang tua hebat ,bahwa kiata harus ” Berkerja bersama sama, bangga juga harus bersama sama “jika sekolah kita ingin diminati para orang tua hebat maka kita harus melakukan trobosan trobosan baru yang terus mendukung perkembangan karakter peserta didik. Semua ini haruslah dicipatakan melalui kerja sama yang saling mendukung. Pernah saya sampaikan kepada teman teman guru hebat, ” Jika kita ingin dikenang oleh orang tuanya buatlah kegiatan yang membanggakan kedua orang tuanya, setelah kegiatan itu kita lakukan haruslah kita tampilakan di pentas seni sekolah supaya orang tuanya melihat secara langsung dan pasti merasa bangga.

Aku juga masih ingat pada pesan dan kesan dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Karimun H.SUGIANTO,S.S, M.M di SD Negeri 010 Kundur Barat di saat acara pelepasan salah satu Kepala Sekolah yang telah sampai pada masa purna baktinya sebagai abdi negara,dalam memberikan kata sambutan sekapur sirih kepada para undangan.  Ketika beliau menjadi kepala sekolah di SMPN ternama di Karimun, beliau dibilang orang gila dalam melakukan berbagai macam terobosan yang baru,yang mampu mengusik minat bakat para peserta didik. Hasil dari kerja keras tersebut yang dilakukan secara bersama sama membuahkan hasil yang luar biasa disekolah tersebut. Dari pembelajaran tersebut aku petik hikmahnya dan ku kembangkan disekolah ku pada saat ini. Siapa sangka beliau menjadi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau dan aku menjadi Kepala Sekolah berkat dari didikan guru guru hebatku terdahulu.

Jadi pimpinan itu tak perlu terlalu gensi untuk ramah tamah bergaul dengan siapa pun, tak perlu gensi untuk pengang palu,gergaji dan lainya. Pendekan hati harus dilakukan agar menumbuhkembangkan rasa kebersamaan yang tinggi. Dan akan mudah untuk kita bawa untu melakukan kegiatan yang positif. ” Untuk sampai ke tingkat sukses kita harus menjemput kesuksesan itu dan kita juga harus berbuat yang membuat orang lain terpana atau terpegun dari apa yang kita lakukan. Selagi kegiatan yang kita terapkan masih bersipat positif mengapa tidak kita kembangkan.”

Hari ini jika aku sukses, semua ini berkat dari tangan tangan pendidik gila. Yang memberikan aku ilmu  pendidikan yang lauar biasa. Jika bangga maka mereka juga guru guru hebatku yang pernah mendidik ku juga merasa kebanggaanya.Terima kasih guru guruku hebat.

Belajar dari beberapa pengalaman ku ketika berkuliah di universitas UNRI , jurusan yang diampu D II PGSD Umum, pembelajaran yang tak bisa kulupakan bagaimana langkah langkah untuk terus berusaha membina,membimbing juga mendidik anak anak berkebutuhan khusus dengan metode yang menyenangkan yang membuat mereka akan merasa kehilangan kehadiran kita. Dari pembelajaran tersebut terus aku kembangkan menjadi guru yang penuh dedikasi dengan harapan aku harus bisa membuat diri anak anak didikku berhasil dan membuat dirinya bangga bersama sama orang tuanya.

Perlahan lahan tapi pasti, aku sebagai pimpinan terus berusaha membimbing anak anak didik agar mereka berminat untuk menulis. Emang sih tidak mudah untuk menarik minat mereka agar hobi menulis. Caranya tulis saja apa yang anak anak lihat,dengarkan dan rasakan kemudian tulislah dalam bentuk tulisan. Jangan pikirkan benar atau salahnya sebuah cerita yang kita tulis. Bagus atau tidaknya. Banyak peminat bacanya ataupun tidak. Semua itu hanyalah sebuah emosi yang membuat kita lemah dan patah semangat. Yang teramat penting teruslah menulis,lama kelamaan kamu akan terlatih bukan lagi tertatih tatih.

Hasilnya, beberapa guru guru hebatku telah berhasil menulis dan membukukan sebuah tulisan bersama siswa/i nya. Ayo kita belajar untuk melakukan yang bermanfaat.

 

Kundur Barat, 18 Juni 2022

Raja zainol afandi

 

 

Tinggalkan Balasan