TANGGUH PANTANG MENGELUH

Peristiwa22 Dilihat

Rilis BBC ” Untuk pertama kalinya dalam sejarah manusia, satu generasi anak anak di seluruh dunia terganggu.Bahkan secara rinci lembaga amal Save The Children menyebut 9,7 juta anak beresiko putus sekolah akibat pandemi virus corona.

 

Malas gerak benar benar mewabah. Anak kehilangan semangat belajar efek kelamaan Belajar Dari Rumah (BDR). Mayoritas kalau tidak main Hand Phone, bermain dengan teman teman.Yang miris ada yang terjerumus akibat paparan pornografi. Ibu Bapak terpaksa memberikan Hand Phone tanpa pengawasan melekat.Mengingat perekonomian akan ambruk bila makan tabungan tanpa henti. Terpaksa dirumah buah hati tanpa pengawasan nyaris sepanjang hari.

 

Lembaga pendidikan pun bila ditanya, tak punya wewenang penuh untuk memutuskan.Harus ada syarat syarat yang harus dipenuhi, bila tidak mau mendapat tegutan dari dinas terkait dan pemda setempat.Yang nekad memulai tatap muka bila belum zona hijau akan dianggap sebagai pelanggar kebijakan satgas covid.Sempat ada yang bertanya di grup WA orangtua,”Apaguna aman sehat badan, bila mental spiritual terpapar gangguan kejiwaan.Kecanduan HP, tontonan dewasa yang tanpa diundang muncul sebagai iklan, prihatin”.

 

Tak ada guna kita keluh kesah, saatnya ambil bagian. Ibu Bapak wajib menjadi penggerak kebangkitan kesadaran amar na’ruf nahi munkar.Tumbuhkembangkan keyakinan iman ihsan pada buah hati.Hadapi dengan waspada, kehati hatian dan ikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan.Stop covid,smangat sehat.

 

Komnasdik Propinsi Jawa Timur dimasa pandemi justru semakin produktif. Banyak acara daring manfaat, seru dan berkesinambungan. Peserta antusias dari seluruh penjuru daerah, bahkan lintas negara.

 

Sabtu kemarin menjadi salah satu bukti, pantang mundur pantang mengeluh. Pelantikan Staf Milinial Komnasdik lancar dan sukses, dihadiri oleh Kang Emil Dardak. Barakallah, semoga pengurus yang terpilih dan telah dilantik amanah Aamiin

Tinggalkan Balasan