Hartaku ya Buku. Memang ada harta benda keluarga berupa warisan orang tua. Namun harta nan paling berharga adalah buku. Ini pendapat pribadi nan dibangun dari keyakinan dalam kisah nyata perjalanan hidup seorang Thamrin bin Dahlan.
2 warisan buku Ayahanda Haji Rd Dahlan bin Affan : Kitab Suci Al Qur’an dan terjemahannya dan Buku Fiqh tulisan Arab. Inilah wasiat yang akan terus diturun menurunkan kepada anak cucu selain buku buku karya pribadi.
Buku itu tersimpan dibeberapa tempat. Pertama di Perpustakaan pribadi di kediaman perumahan BHP Jakarta. Kedua di Perpustakaan Nasional / Perpustakaan Provinsi DKI Jakarta. Ketiga diperpustakaan Kasidah Tempino Jambi dan Perpustakaan Al Husna di Taman Cimanggu Bogor.
Beberapa buku lagi qadarullah tersimpan di beberapa Perpustakaan Luar Negeri seperti Australia dan Inggris. Awak juga heran bagaimana buku bisa sampai dinegeri orang. Benar adanya ungkapan Buya Hamka : Biarlah Bukumu itu mengikuti Takdirnya.
Tahun 2023 Jumlah buku 51 Judul. Alhamdulillah hampir semua memiliki validasi Barcode ISBN ( Internasional Standard book number) .
Disamping itu 370 Judul Buku Penerbit Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) tersimpan rapi dan aman di Perpusnas. Tentu tersimpan pula di Perpustakaan Pribadi Penulis dan dimana buku tersebut di dijual atau dihadiahkan kepada para pembaca.
Aktif dan produktif menulis ketika tiba masa pensiun tahun 2010. Tulisan nan terserak banyak di kompasiana.com kenapa tidak di kumpulkan kemudian menjadi buku. Bersyukur keinginan memiliki buku nan di cover tertulis nama Thamrin Dahlan terwujud tahun 2022.
Judul buku pertama Bukan Orang Terkenal di terbitkan Leutikaprio Jogyakarta. Terus berlanjut menerbitkan buku berbayar sampai buku ke 20. Buku awak tidak dijual namun lebih dihadiahkan saja kepada kerabat. Buku disimpan di perpustakaan pribadi.
Hanya 1 buku yang dijual oleh Penerbit yaitu Buku Prabowo Presidenku (2013). Buku ini best seller bersebab bertepatan masa kampanye ketika Bapak Prabowo mencalonkan diri menjadi Presiden Republik Indonesia. Lumayan Penulis menerima royalty sebagai keberkahan menulis dengan motto penakawan, penasaran dan penasehat.
Tahun 2019 atas arahan Bundo Kanduang (almh) Hajjah Husna Darwis Binti Haji Dahlan ibnu Affan mendirikan sebuah Yayasan. Jadilah Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) membantu sahabat penulis menerbitkan buku be ISBN.
Ada satu pernyaaan sahabat yang sungguh sangat menggelitik
“apakah anda menjadi lebih kaya dengan memiliki begitu banyak buku?”
Awak terkaget sedikit trenyuh mendengar pertanyaan ini.
“ya saya sangat kaya, kaya hati”
Kaya hati berbanding lurus dengan kebahagiaan. Hati lah pengatur dan penegndalikan kehidupan manusia di muka bumi. Alhamdulillah saya merasakan bahagia ketika diberi kesempatan dan kemampuan berbagi . berbagi melalui Tulisan nan diabadikan dalam bentuk buku.
Kita sangat paham bahwa 3 pusaka nan diwasiatkan ketika seorang wafat. Ilmu Yang bermanfaat, Doa Anak Sholeh dan Harta nan di wakafkan untuk kemaslahatan umat.
InshaAllah kehadiran Buku merupakan aplikasi dari Ilmu nan bermanfaat baik yang ditulis sendiri atau yang diterbitkan karya sahabat penulis. Seperti Buku Berdamai Dengan Diabetes Karya dr Irsyal Rusad Sp. PD diterbitkan YPTD Me1 2023.
Semoga brmanfaat. Buku Hartaku Buku
- Salam Literasi
- BHP, 18 Mei 2023
- YPTD
Selamat pagi Indonesia tercinta
Selamat pagi Pak Thamrin Dahlan
Karya Tulis yang dibukukan adalah merupakan prasasati abadi bahwa Penulis nya pernah eksis disemesta ini.
Terima kasih sudah berbagi tulisan inspiratif sarat pesan moral mendalam tentang memaknai arti Buku dalam kehidupan pribadi
Salam salut dari rantau urang