Wajah Baru Islamic Centre Bekasi

Islam, KMAB841 Dilihat
Tampilan Islamic Center Bekasi kian ciamik(dokpri)

 

Pangling bingit ketika Penulis mengunjungi lagi Islamic Centre Bekasi yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani Kota Bekasi. Perubahan yang sangat menyenangan, makin kinclong aja nih tempat, makin seru kalau main kesini.Dan sebagai orang Bekasi, tentu saja bangga dong. Kangen dengan perpustakaannya, tapi karena waktu sudah sore, yah tutup tuh perpusnya.

Bagi Penulis, tempat ini penuh kenangan dan salah satu tempat favorit di Bekasi. Ternyata Islamic Centre Bekasi makin ciamik, gerbang depan di bikin taman dan juga hadirnya bangku untuk para pejalan kaki yang butuh mengaso. Masuk kearah dalam sedang proses pembangunan masjid Nurul Islam K.H. Noer Ali.

Bagi yang belum tahu nih, nama K.H. Noer Ali adalah sosok ulama karismatik di Bekasi, beliau pejuang kemerdekaan dan menjadi pahlawan nasional. Tak heran jika masjid di Islamic Centre dinamakan dengan ulama yang berjuluk Singa Karawang-Bekasi.

Pokoknya mah Islamic Centre Bekasi tambah yahud, pengaturan parkir pun terarah, untuk roda dua disediakan di basement masjid, sedangkan roda empat di halaman Islamic Centre. Fix ya untuk urusan parkir disini nggak ribet dan oke oke saja.

Ada kantin yang berada di sisi halaman sehingga pengunjung dengan mudah menikmati kulineran, kalau mau nemuin menu menu spesial, yang tukang jajan dipersilahkan ngumpul. Sempetin mengabadikan lokasi lokasi di Islamic Centre dan memang bener bikin pangling nih, alhmamdulillah.

Bangunan lama berupa masjid yang merupakan sumbangan dari Yayasan Amalbakti Muslim Pancasila pimpinan presiden RI kedua, Bapak Haji Moehammad Soeharto masih difungsikan sebagai mana mestinya, mungkin setelah rampung masjid baru, tempat ibadah ini dipindah.

Menyusuri areal Islamic Centre, mulai dari perpus, sekret ICMI, kantor KBIH Noer Ali hingga “tawaf” di Kabah, lho kok bisa? Meski belum tawaf beneran, ya tawaf di Islamic Centre anggap saja sebagai latihan, siapa tahu kalau ada rezeki, bisa tawaf ditempat yang aslinya, semoga, aamiinkan ini mah.

Iya tapi bukan Kabah aseli, replika doang, biasa buat manasik haji, meski cuma replikanya saja yang bisa disentuh, duh senangnya, semangat makin berkobar di dada bahwa satu ketika bisa menatap langsung Baitullah di kota suci Mekah. Doain ya  Penulis bisa beneran melihat Kabah…..aamiin.

Inilah tempat syiar di wilayah Bekasi Raya, tempat jamaah haji asal Jawa Barat berkumpul menuju Jeddah saat musim haji. Yuk kita jaga bersama Islamic Centre Bekasi. Tentunya untuk warga Bekasi mah pasti tuh kudu menjaga dan juga merawat bersama aset ummat Islam di tanah Patriot, kalau bukan kita siapa lagi, iya nggak?

Sebagai warga kabupaten Bekasi tentu bangga punya pusat syiar Islam nan megah,walau memang keberadaannya secara geografis berada di kota madya Bekasi.Tetap dong kalau sudah bawa nama Bekasi,jadi ikutan bangga.

Tinggalkan Balasan