Kuliner ini Sulit di dapat, mungkin karena butuh proses yang lumayan panjang untuk mendapatkannya. Rasanya manis dan gurih. Sebenarnya tidak banyak orang yang suka. Mungkin karena warnanya yang tidak menarik, coklat kehitaman, sekilas mirip terasi.
Awal suka makanan ini, saat melihat ibu sering mengkonsumsinya. Ibu bilang ini makanan yang enak tapi anak-anak gak boleh makan. Apalagi anak perempuan. Di tempat kami punya kepercayaan kalau makan makanan ini nanti kalau di dandanin saat pengantin bedaknya gak bersatu dengan kulit intinya jelek.
Namun seperti kebanyakan anak-anak sekarang, kalau di larang bukannya nurut malah penasaran. Saya pun diam-diam mencobanya,ternyata rasanya sangat enak. Di coba lagi dan lagi. Sampai akhirnya jadi suka sampai sekarang he…he…
Bahan dari pembuatan makanan ini adalah kelapa. Makanan ini adalah ampas dari pembuatan minyak kelapa. Santan yang di masak menghasilkan minyak dan ampas. Minyaknya di ambil dan ampasnya ini dijadikan makanan yang di kenal dengan nama Galendo (Sunda).
Selain punya rasa gurih dan manis, aroma galendo sangat khas sama dengan aroma minyak kelapa yang dihasilkan. Biasanya di daerah kami minyak ini dipakai untuk minyak rambut. Anak-anak bayi juga memakai minyak ini. Di oleskan pada kulit yang kering agar tetap lembab dan halus.
Saat ini makanan galendo sulit di dapat. Hanya jika ada yang membuat minyak kelapa maka galendo ada. Orang-orang lebih suka memakai minyak kemasan untuk memasak. Dan ibu-ibu muda juga lebih suka mengolesi bayinya dengan lotion yang tersedia di toko.
Tapi jangan khawatir, galendo masih bisa di temui di Bandung lho. Gak percaya…? Coba datang ke Brigip Cimahi setiap hari Minggu. Saya pernah menemukan kuliner ini.
Galendo biasanya di jual oleh abang-abang penjual minyak kelapa yang di kemas di botol kecil. Si Abang bilang minyak ini terbuat dari kelapa hijau dan dijadikan obat untuk pijat dan urut. Nah si abang juga menjual galendo. satu Bungkus di jual seharga 10 ribu rupiah.
Kalau mau buat sendiri juga bisa. Caranya buat santan kelapa dari 3 butir kelapa tua. Kemudian peras lalu di masak sampai keluar minyak. Minyak yang di dapat bisa di pakai untuk masak atau untuk pijat dan urut. Selain mendapatkan minyak kelapa murni dan harum, kalian juga akan mendapatkan bonus berupa “Galendo”. Kalau di daerah kalian apa kira-kira nama makanan ini..?