PANTUN MERDEKA

Pantun Merdeka

Oleh: Aam Nurhasanah, S.Pd.

 

Jalan-jalan ke Bekasi,

Jangan lupa membeli ikan,

Ayo kawan kita beraksi,

Buat pantun kemerdekaan.

 

Malam ini malam Selasa,

Adel cantik duduk di kursi,

Jangan kawan berputus asa,

Merdeka pantun jadi solusi.

 

Beli katun jadi kebaya,

Kebaya dipakai jadi rebutan,

Buat pantun mari berkarya,

Tema Merdeka jadi tantangan.

 

Pergi ke pasar membeli mangga,

Manggis dimakan terasa manis,

Kemerdekaan harus dijaga,

Melawan musuh para komunis.

 

 

Bendera berkibar di tanah kita,

Ditiup angin terbang ke atas,

Merdeka diraih penuh suka cita,

Serbu penjajah kita berantas.

 

Hari merdeka kita gembira,

Gendang ditabuh sangatlah seru,

Hatiku suka tiada kira,

Melawan panjajah hadang peluru.

 

Air jatuh di daun talas,

Setelah hujan basahi bumi,

Negara utuh hatiku puas,

Semangat juang para pribumi.

 

Tanah airku tanah pusaka,

Pahlawan berjuang sangatlah gigih,

17 Agustus hari merdeka,

Mari kibarkan sang merah putih.

 

Di Bogor ada bunga raflesia

Bunga di taman jadi hiasan,

Negara Kesatuan Republik Indonesia,

Mari bersatu raih kedamaian.

 

Punya muka janganlah ketus,

Nanti kamu tiada kawan,

Hari merdeka bulan Agustus,

Bulan yang penuh perjuangan.

 

Buat buku banyaklah kawan,

Pantun dibuat senanglah hati,

Mari rayakan kemerdekaan,

Pahlawan berjuang setengah mati.

 

Tanam tomat tak bisa tumbuh,

Tenyata lupa tidak disiram,

Indonesia tangguh cepatlah sembuh,

Dirgahayu RI tujuh puluh enam.

 

Lebak, 17  Agustus 2021

 

Salam blogger inspiratif
Aam Nurhasanah, S.Pd.
SMPS Mathla’ul Hidayah Cipanas
#KarenaMenulisAkuAda(KMAA)
#Day35KMAAYPTDChallenge

Tinggalkan Balasan