Kata Pengantar Omjay untuk Buku Pengabdian Literasi Sang Guru

KATA PENGANTAR

GURU BLOGGER INDONESIA

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayat-Nya kita bisa membaca yang sangat buku luar biasa ini. Buku ini berjudul “Pengabdian Literasi Sang Guru” yang merupakan kumpulan resume dan beberapa hasil tulisan ananda sendiri dengan spirit menulis setiap hari di Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) Gelombang 28.

Penulisnya sangat menyadari, menulis adalah hal yang mudah. Beliau membutuhkan saat yang  tepat  untuk menuangkan ide, komitmen yang kuat  dan mengumpulkannya selama beberapa bulan. Namun, kemudahan yang diberikan Allah SWT membuat Ananda Edmu Yulfizar dapat menyelesaikan tulisan demi tulisan hingga tersusunlah buku ini, yang merupakan buku solo perdananya.

Menulis adalah hal yang mudah jika ada kemauan dan memiliki  komitmen yang tinggi. Tips menulis bagi pemula adalah mulailah menulis dan komitmen untuk menulis setiap hari. Tulislah pengalaman yang sedang dirasakan oleh kita. Tetapi yang perlu diingat bahwa makanan penulis itu adalah membaca. Semakin banyak membaca, semakin mengalir tulisan kita. Tulisan yang paling bagus itu adalah menulis kisah nyata.

Penulisnya bersyukur memiliki orang-orang baik yang selalu mendukung apa yang telah dilakukan, tak terkecuali dalam pembuatan buku ini. Terimakasih yang tak terhingga menjadi kata yang tepat untuk diberikan kepada orangtua, keluarga dan  teman-teman  yang selalu memberikan dukungan, terutama  Tim solid Omjay (TSO) yang sudah membantu mewujudkan buku ini terbit sesuai dengan harapan penulis.

Penulis merasa masih banyak kekurangan dari pembuatan buku ini, hal itu semata-mata karena keterbatasan penulis yang masih terus belajar. Penulisnya berharap buku yang bagus ini bisa diterima pembaca dan memberi manfaat dalam mendukung program literasi  di lingkungan pendidikan khususnya  dan masyarakat pada umumnya.

Menulis dengan rasa percaya diri akan menumbuhkan kemampuan menulis dengan baik. Banyak orang tidak bisa menulis karena tidak percaya diri dalam tulisannya.  Padahal, seorang penulis terbaik bukanlah penulis yang sekali jadi. Ia butuh latihan terus menerus agar bisa menjadi seorang penulis terbaik.

Sebagai pemula yang belum pernah menulis, maka dia akan merasakan kesulitan dalam merangkai kalimat. Seperti halnya dengan yang pernah Omjay rasakan dahulu sebelum aktif dalam menulis. Di awal menjadi guru blogger, Omjay juga mengikuti berbagai kegiatan pelatihan menulis ini (salah satunya membuat pantun), Omjay juga sering melakukan kesalahan dalam menggunakan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar.  Termasuk juga menulis pantun.

Banyak kemudahan yang akan anda temui bila kita komitmen  dalam menulis.  Semakin kita berlatih menulis, maka kita akan semakin peka terhadap isi tulisan kita. Oleh karena itu, bila ingin menjadi penulis hebat, sangatlah sederhana. “Mulailah menulis, maka lihatlah apa yang terjadi,”.

 

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Tinggalkan Balasan

1 komentar