Pada tanggal 3 Juli 2021, saya diundang Dra. Lilis Ika Herpianti Sutikno, S.H. untuk masuk grup Penulis Surabaya dan tanggal 6 Juli 2021 diminta menjadi naraumber di Kelas Penulis Surabaya yang terdiri dari 10 penulis cilik berbakat yang mayoritas orang tuanya adalah seorang dosen di salah satu perguruan tunggi di Indonesia.
Mayoritas pesertanya masih duduk di bangku kelas VII SMP dan satu orang masih kelas VI SD. Ketua kelasnya adalah Althalitha Cyrilla Nathania (Talitha) pada tanggal 24 Juni 2021. Talitha yang sudah memiliki buku antologi yang berjudul Sekolahku Ladang Ibadahku. Keren bukan?
Kelas Penulis Surabaya ini di bawah naungan Ibu Lilis Sutikno yang mengajak para penulis cilik untuk berani menulis dan menerbitkan buku antologi. Materi pertama dimulai pada tanggal 3 Juli 2021.
Kali ini saya diminta mengisi kelas dengan membawakan tema Berbagi Proses Menulis Buku. Saya memulai kelas dengan mengirimkan PPT dan meminta peserta untuk membaca PPT yang saya kirimkan. Dalam proses kepenulisan, saya memperkenalkan tiga cara jitu menulis sebuah paragraf dengan menggunakan 3 alinea berupa paragraf pembuka, paragraf isi, dan paragraf penutup. Jurus ini saya dapatkan dari Om Jay dan saya bagikan kembali kepada adik-adik Penulis Surabaya.
Saya lalu memancingnya dengan memberikan foto gambar melati dan meminta peserta untuk mengamati ciri-ciri dari bunga melati tersebut. Maka saya meminta para peserta untuk menuliskan 3 alinea tentang bunga melati. Alhamdulillah, ada beberapa peserta yang menyelesaikan tantangan menulis yang saya berikan di antaranya sebagai berikut.
- Nasywa Mumtaz
Bunga Melati
Bunga melati sangat indah. Bunga melati biasanya untuk menghiasi taman dll. Bunga melati biasanya berukuran 2cm dan berwarna putih. Mahkota bunganya berbentuk lembaran mengerut.
Kalian tahu tidak kalau bunga melati bisa dibuat untuk teh? yaitu teh melati. Teh melati memiliki wangi yang khas dan memiliki banyak manfaat, seperti melindungi kekebalan tubuh, meredakan stress dll. Menurutku teh melati enak diminum saat hangat, hehe..
Di Indonesia, melati dipilih menjadi “puspa bangsa” atau bunga simbol nasional yaitu melati putih, karena bunga ini melambangkan kesucian dan kemurnian, melati juga dikaitkan dengan berbagai tradisi dari banyak suku di negara ini.
- Thalitha
Bunga Melati
Pucuk yang tidak terlalu tajam dan bentuk yang sangat indah. Tak hanya indah dibagian luar saja tetapi juga dibagian dalam. Bunga melati yang memiliki banyak manfaat untuk sekitarnya, tidak hanya bagi manusia tetapi bagi hewan juga.
Indah dan menawan warna bunga melati. Putih bersih dan suci yang menyejukkan hati. Sejuk rasanya jika melihat bunga melati yang habis disiram oleh air
Dirumahku terdapat bunga melati yang bentuk nya kecil-kecil, namun tetap indah. Kami sekeluarga sangat suka mempotret dan menyimpan didokumen. Singkat cerita tentang pengalamanku dan bunga melati. Terimakasih.
- Chiara
Bunga Melati
Bunga melati sangatlah indah, warnanya yang putih dan bau semerbaknya membuat orang – orang yang melewati rumahku menjadi terpana
Bunga melati selalu ada di sekitaran rumahku,, bunga melati sudah aku anggap sebagai temanku sendiri. mengkoleksi bunga melati adalah hobi dari eyangku..
Eyangku sangat suka sekali bercerita tentang bagaimana caranya menghasilkan dan merawat bunga melati yang sangat indah.
Itu dia sebuah cerita singkat dari saya tentang bunga melati.. Terima kasih.
- Rayya
Bunga melati
Bunga Melati adalah salah satu bunga cantik dan favorit yang banyak tumbuh di Indonesia. Mereka biasanya memiliki 4 sampai 9 kelopak, berwarna putih, mempunyai bau yang sangat harum, serta memiliki banyak spesies. Spesiesnya bermacam-macam, sebagian besar melati berwarna putih, kuning, dan bahkan merah muda.
Di Indonesia, Melati sering digunakan untuk berbagai macam hal. Mereka sangat baik untuk tubuh karena memiliki kandungan anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan menjaganya agar tetap sehat. Dalam berbagai suku di Indonesia, Melati juga dijadikan sebagai aksesoris saat upacara adat. Ini dikarenakan Melati dimaknai sebagai ketulusan hati setiap perkataan maupun perbuatan.
Melati memiliki berbagai macam kandungan, sangat bermanfaat, dan memiliki makna yang begitu indah, jadi mari kita jaga satu bunga indah ini agar di Indonesia selalu bisa kita temukan tumbuh subur dan mekar. Kita bisa melakukannya dengan rajin menyiraminya dan memastikan bahwa bunga tersebut tumbuh dengan sehat di tempat yang tepat. Sekian cerita pendek saya tentang Bunga Melati. Terima kasih.
Ke-4 peserta Penulis Surabaya membuat bulir putih menetes di kedua pipi. Sangat terharu rasanya, melihat mereka mampu menuliskan 3 paragraf tentang Bunga Melati. kelas Ini adalah kelas calon penulis hebat di masa depan. Mereka berani dan mampu menulis dengan waktu yang relatif singkat.
Bahagia rasanya bisa menjadi saksi hidup bahwa penulis cilik generasi milenial juga bisa menulis di blog sampai bisa menerbitkan buku ber-ISBN. Semoga adik-adik bisa menjadi penulis andal di masa depan sehingga membuat bangga orang tua, guru, keluarga, dan juga teman-teman.
Salam blogger inspiratif
Aam Nurhasanah, S.Pd.
#KarenaMenulisAkuAda(KMAA)
#Day10KMAAYPTDChallenge