Aam(kiri), Bu Yoyoh(tengah), Bu Diani(kanan)
Merajut adalah sebuah kegiatan memintal benang dengan menggunakan pola, teknik, dan motif tertentu.Hinga tiba saatnya, ada sebuah lomba kreasi masker untuk merayakan Hari Ulang Tahun ke-22 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lebak.Ada kriteria khusus yaitu peserta diminta membuat masker dengan menyisipkan ikon Lebak pada masker yang akan dilombakan.Awalnya sempat ragu dan tidak percaya diri karena bentuk lombanya secara virtual dan melalui pengambilan video dari awal proses merajut sampai maskernya jadi.
Ini adalah contoh masker rajutnya dan contoh tali konektornya.Simak tutorial penggunaan maskernya pada link berikut https://youtu.be/P93NtTaNk0Q
Saat kita merajut masker, hal yang harus kita siapkan adalah jarum, hook, benang, kancing, dan gunting.Langkah pertama membuat chain(rantai) sebanyak 12+30+13=55 chain. Naik sekali 8 SC+4HDC+30DC+4HDC+8SC. Ini namanya satu putaran atau satu row.
Buatlah sampai 15 row.Setelah 15 row, tinggal buat sc buat telinga, sc sekeliling. Konektor siap dibungkus. Semangat!Selain membuat masker, mentor saya yang bernama Delia juga mengajarkan cara merajut dompet motif 3D. Berikut link videonya.
Beberapa buah karya yang sudah terjual meliputi tas, dompet, dompet koin, bros, konektor, dan masker rajut.
Selain hobi, rajutan bisa menjadi sumber mata pencaharian loh. Butuh ketekunan dan kesabaran hingga akhirnya rajutan itu bisa selesai dengan manisnya. Seperti halnya perjuangan kita dalam menuntaskan tantangan KMAA yang sangat menguras waktu dan tenaga. Namun percayalah, proses tidak akan pernah mengkhianati hasil. Belajar sabar dalam menaklukan tantangan adalah pelajaran penting yang harus kita syukuri.
Salam blogger inspiratif
Aam Nurhasanah, S.Pd.
#KarenaMenulisAkuAda(KMAA)
#KMAA37YPTDKMAAChallenge