Pagi ditemani secangkir kopi ketika rindu kembali menyapa bayangan sosokmu hadir kembali anganpun harap datangnya bahagia Dulu setiap pagi selalu berbincang mesra sambil menghirup hangatnya secangkir kopi yang tersaji Selengkapnya
Penulis: Mas Sam
Meniti Kerinduan
Senja baru saja berlalu rindu sudah mengusik kalbu aku sangat ingin memelukMu Aku merindukan berbincang mengadukan segala resah yang membuat hati gelisah Aku rindu kehangatan pelukan hangat kasihMu Selengkapnya
Melukis Kenangan Senja
Senja tergelar sepanjang pantai kita melukisi helai demi helai warna jingga kita sapukan pertanda sejuta kegairahan pelan-pelan berubah menyala warna merah akhirnya tertutup warna hitam hadirkan suasana kelam Aku Selengkapnya
Hujan Ketika Senja
Hujan ketika waktu senja menutup rinduku kepadamu aku memilih bercumbu dalam hangat pelukanNya Setiap senja kuhabiskan bersamamu hanya kudapatkan kegelisahan hatiku semakin kebingungan Setiap hujan kuberlindung denganmu hanya Selengkapnya
Senja yang Terluka
Malam menggantikan senja menggandeng mesra gulita abaikan senja yang terluka Malam tak berbintang burung hantu diam membisu kunang-kunang enggan terbang Kasihan senja sebentar bersinar jingga sudah tertutup kegelapan Selengkapnya
Haiku Senja
Senja memerah daun-daun terjatuh tertidur lelap Senja temaram lampu-lampu bersinar kota bergairah cahaya redup burung pulang ke kandang senja tenggelam Senja gulita kelelawar melintas tersesat jalan Selengkapnya
Di Sudut Senja Rindu
Di sudut senja rinduku menggebu mengenang senyummu yang membuatku terpana Hadirmu selalu membawa ceria mengisahkan memori-memori yang tetap lekat di kepala memenuhi ruang-ruang hati Senja ini aku mencari Selengkapnya
Angin Senja
Bertiup lembut angin senja membawa berjuta kenangan kita helai demi helai memori terbuka begitu nyata di depan mata senyummu yang manis tatapanmu yang lembut tawamu yang renyah ciumanmu yang hangat Selengkapnya
Jejak-jejak Senja
Lihatlah jejak-jejak itu masih sama seperti senja yang telah kita lalai dulu Kita selalu menanti senja tiba di pantai ini seraya memandangi camar yang menari-nari Katamu, anak-anak kita Selengkapnya
Imajinasi Senja
Mengalir bersama angin Imajinasi mengangkasa ke negeri para bidadari yang diselimuti cahaya pelangi Anak-anak bersuka cita ceria penuh tawa ria mekar dengan indah bunga menaburkan wangi beraroma Terang Selengkapnya
- 1
- 2
- 3
- …
- 6
- Berikutnya
Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.