Dua Puluh Tujuh
Pengalaman Kerja Di PT Sankyu
Pada tahun 1994 saya lulus SMA Pasundan Garut. Setelah mendapatkan ijazah langsung saya menyusul kedua orang tua yang sedang merantau di Kabupaten Serang. Setelah sampai di Kabupaten Serang saya bersama ibu mencari tempat kuliah yang bisa menunjang langsung praktek kerja lapangan. Hingga akhirnya saya bersama ibu menemukan sebuah lembaga pendidikan sekretaris yang benama ISMI (Institut Sekretaris dan Manajemen Hasanudin Serang.
Mata kuliah yang saya ambil adalah sekretaris. Jenjang yang saya ikuti hanya diploma satu. Ini dikarenakan hanya ada satu jurusan dan berjenjang hanya satu tahun. Ketika mengikuti mata kuliah saya merasa senang terutama mata kuliah tentang stenografi. Stenografi adalah tulisan singkat atau tulisan pendek. Sebagian orang terkadang menyebutknya karya tulis atau seni. Stenografi m;erupakan tulisan yang sikan paling indah. Stenografi digunakan oleh para laki-laki. Berikut contoh dari huruf stenografi :
Selain tulisan stenografi mengikuti kuliah sekretasi adalah sesuai dengan apa yang menjadi harapan dan impian saya. Akan tetapi ada satu mata kuliah yang paling tidak saya suka yaitu mata kuliah Pendidikan Pancasila. Mengapa saya tidak senang dengan mata kuliah ini adalah karena dosennya terlalu lama menjelaskan materinya dan bertele-tele.
Tak teras waktu sudah berjalan enam bulan. Saatnya bagi kami para mahasiswa melaksanakan praktek kerja di dinas kabupaten Serang. Alhamdulillah saya kebagian praktek pada kasubag pelayanan masyarakat. Tugas saya waktu itu mengetik mengugunakan komputer dengan sistem DOS. Selesai melaksanakan praktek kerja lapangan di kabupaten Serang kami kembali ke rutinitas kuliah seperti biasa sekaligus membuat laporan hasil kerja praktek di kantor pemerintah kabupaten Serang.
Kegiatan pembelajaran berlanjut hingga pada tugas akhir kuliah Sekretaris. Akan tetapi untuk tugas akhir ini dilaksanakan di salah satu perusahaan swasta. Kebetualan saya kebagian magang disalah satu perusahaan swasta milik Jepang nama PT nya adalah PT Sankyu. Akhirnya kegiatan magang di mulai pada hari senin. Pertama masuk ruang kantor PT Sankyu suasana sejuk dan nyama.
Selain itu kami disambut oleh para resepsionis. Saya disuruh menggunakan sandal bersih yang ada di loker selama memasuki kantor. Kemudian mereka pun menanyakan tujuan saya datang ke PT Sankyu. Dan saya menjawab bahwa saya mau kerja praktek selama tiga bulan. Saya diarahkan kepada bos dan mengizinkan saya untuk melaksanakan praktek kerja lapangan. Awalnya merasa malu dan canggung. Karena begitu banyak para pekerja yang sudah profesional.
Namun mau bagaimana lagi ini adalah tugas akhir. Jadi tetap terpaksa saya laksanakan. Setelah bertemu dengan bos saya diberikan aturan-aturan selama kerja di PT Sankyu. Salah satu contoh saya harus mengikuti kegiatan wajib setiap hari senin dan jum’at. Kegiatan hari senin yang wajib diikuti yaitu kegiatan upacara bendera hari senin. Setiap karyawan wajib menjadi petugas upacara bergiliran.
Saya merasa salut terhadap orang Jepang selama memiliki kontrak kerja di Indonesia selalu melaksanakan kegiatan wajib yaitu upacara pengibaran bendara Merah Putih. Sungguh luar biasa betapa mereka menjunjung tinggi martabat bangsa Indonesia. Dan yang membuat saya kaget dan heran adalah mendapatkan giliran menjadi pembaca teks pancasila untuk tugas awal senin pertama magang.
Saya merasa kaget dan gerogi karena sudah lama tidak melaksanakan upacara bendera apalagi menjadi petugas pembaca teks pancasila. Setelah mengikuti upacara pendera kegiatan saya selanjutnya adalah melakukan pengecekan invoice kendaraan yang disewa. Oh! ya kebetulah perusaan ini melayani sewa menyewa kendaraan berat proyek seperti crane, doser, dan forklip. Untuk kegiatan hari jum’at kami dibiasakan untuk melaksanakan kegiatan senam pagi selama satu jam waktu.
Yang paling unik lagi dari perusahaan Jepang ini adalah setiap kita bertemu atasan dan bawahan selalu menundukan kepala. Saling menghormati satu sama lain. Selain menjujung tinggi pendidikan karakter juga memiliki semangat kerja yang tinggi, sehat dan bersih. Inilah yang membuat saya semakin kerasan melaksanakan kegiatan praktek kerja lapangan.
Kegiatan praktek kerja lapangan sudah berlangsung hampir tiga bulan. Menjelang puncaknya kegiatan praktek kerja lapangan tiba-tiba saya terkena sakit. Ini terjadi karena saya terlalu cape dan harus kerja mulai dari jam 06.00 sampai dengan 18.00. Selain itu saya masih perlu adaptasi untuk kerja yang begitu lama waktunya. Hingga saya maju ke kantor atasan dan memohon izin cuti dahulu sampai kondisi badan kembali sembuh.
Ahirnya bos mengijinkan dan dia berharap saya kembali kerja di PT. Sankyu dan ini benar-benar kerja bukan sekedar praktek kerja lapangan. Saya menyanggupinya dan kemudian berjanji untuk kembali ke perusahaan setelah semuanya pulih. Itulah beberapa pengalaman menarik saya di PT Sankyu. Semoga bermanfaat dan salam literasi.
