NGETEH MORNING di pagi hari ini saya mengangkat topik tentang FIFA membatalkan Piala Dunia U-20 di tahun 2021 yang akan berlangsung di Indonesia.
Konfederasi Sepakbola Dunia atau FIFA pada hari Kamis (24/12/2020) secara resmi telah mengumumkan bahwa gelaran Piala Dunia U-20 dan Piala Dunia U-17 dibatalkan.
Seperti direncanakan sebelumnya bahwa Piala Dunia U-20 sedianya bakal berlangsung pada 20 Mei hingga 12 Juni 2021 di Indonesia.
Seperti dirilis oleh kompas.com (24/12/2020) bahwa FIFA memutuskan bahwa turnamen tersebut dibatalkan karena pandemi Covid-19 yang terus menghadirkan tantangan bagi penyelenggaraan acara olahraga internasional.
Namun demikian, FIFA tetap menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada tahun 2023 dan Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 pada tahun 2023.
Tentu saja pembatalan kejuaraan akbar ini memang sesuai dengan kondisi pandemi COVID-19 di Indonesia yang terus meningkat dan sampai hari ini (25/12/2020) kasus positif sudah menembus 700 ribu dan perharinya dikisaran 6000 s/d 8000 kasus baru.
Konfederasi Sepakbola Indonesia atau PSSI sebelumnya sudah mempersiapkan secara dini yaitu melakukan renovasi 6 Stadion yang bakal digunakan. Kemudian mempersiapkan timnas U-19 dengan sudah melakukan pemusatan latihan di luar negeri (Kroasia) dan melakukan beberapa kali uji coba bahkan rencananya akan kembali melakukan pemusatan latihan di Spanyol.
Yang menjadi masalah tentu saja, sebagian besar pemainĀ timnas U-19 yang kini dilatih oleh Shin Tae Yong dan tengah disiapkan untuk Piala Dunia U-20 di tahun 2021 tidak bakal lagi bisa bermain di tahun 2023 karena sudah melewati batas usia 20 tahun.
Tercatat tinggal 3 pemain timnas U-19 saja yang masih bisa bermain yaitu Kakang Rudianto (kelahiran 2003), Erlangga Setyo (kelahiran 2003) dan Alfrianto Nico (kelahiran 2003) – (instagram.com/kamustimnas, 25/12/2020).
Tentu saja timnas U-16 yang kini dilatih oleh Bima Sakti nantinya akan menjadi tumpuan harapan sebagai skuad dari timnas U-19 untuk tampil di Piala Dunia U-20 tahun 2023 mendatang.
Sebagai tuan rumah memang timnas U-19 diharapkan bisa berprestasi minimal lolos dari penyisihan atau fase grup.
Oleh karena itu, pembatalan tersebut bisa diambil hikmahnya dengan melakukan persiapan lebih baik lagi. Insya Allah ..
Saya sudahi tulisan ini seraya menikmati secangkir teh hangat di pagi hari yang cerah ini ..
Salam sehar ..
NH
Depok, 26 Desember 2020