Celoteh Anak Melayu Pesisir Pulau (12112021)
Pengabdian Tlah Tertukar Tanpa Alasan
Hari ini ku lihat pengabdian tlah tertukar tanpa alasan
Semangat pengabdian puluhan tahun tlah sirna
Rasa bahagia, bangga, suka, tlah berubah duka
Tak terbendung air mata penuh gundah gulana
Entah lah…..
Ketika pengabdian ditekuni, semua dihadapi
Terkadang diri yang benar ikut terjual belikan
Budi pekerti tlah mati ikut goresan tangan
Hati, pikiran sudah tak mampu menimbang, menyinari jalan yang terang
Entah lah…..
Dedikasi pengabdian tak terlihatkan
Juga tak menjadi ukuran dalam pengabdian
Hanya melihat dengan kaca mata
Bukan hati menjadi timbanganya
Rasa bangga berubah suka tak sempurna
Entah lah…..
Hari ini dedikasi tlah terkunci mati
Diukur dari pandai pandai membawa diri
Entah lah…
Dari kulit tegang menjadi kerut luntur
Dari gerasang berubah subur
Namun pegabdian tetap tersungkur
Tlah tertukar tanpa alasan yang diukur
Pengabdian mereka sangat terpadang
Datang nampakan muka, pulang nampakan punggung
Tapi kini semua tak terlihat
Hanya karena coretan pena dan kata kata
Membusuk, menggumpal hati dalam duka
Entah lah…..
Semoga pengabdian ini tak tertukar kemabali tanpa sebuah alasan