Terbaru21 Dilihat

NAMA         : RANGGA PRAYUDA

NIM           : 21100

KELAS        : 1B

MATKUL      : PANCASILA

 

“Butir-butir Pancasila sila ke 2 butir ke 3”

Kemanusiaan yang adil dan beradab ~ Mengembangkan sikap saling mencintai

 

Pancasila merupakan rumusan dan pedoman dalam kehidupan berbangsa serta bernegara bagi rakyat seluruh Indonesia. Seperti disebutkan sebelumnya, Pancasila mempunyai dua fungsi pokok, yakni sebagai pandangan hidup dan dasar negara.

Hari lahir Pancasila jatuh pada tanggal 1 Juni yang ditandai oleh pidato yang dilakukan oleh Presiden pertama Indonesia, Soekarno pada 1 Juni 1945 dalam sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan). Pidatonya pertama kali mengemukakan konsep awal Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia.

Nilai yang terkandung dalam sila kedua Pancasila adalah nilai kemanusiaan, nilai keadilan, dan nilai keadaban. Nilai kemanusiaan juga menjamin setiap manusia memiliki persamaan derajat.

Pada sila kedua melambangkan Rantai Emas karena termasuk dalam perisai garuda tersebut. Simbol ini mewakili nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Sila kedua merupakan sila yang memiliki bunyi “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”.

Dalam kehidupan sehari-hari, contoh sikap dan perilaku yang mencerminkan sila ke-2 dari Pancasila di antaranya menghormati orangtua, menyayangi saudara, dan berbuat baik kepada orang lain. Sila ke-2 dari Pancasila juga diartikan bahwa sebagai masyarakat, kita tidak boleh main hakim sendiri atau merasa benar sendiri.

Kenapa harus terpadat di butir-butir setiap sila-sila pancasila ? karena butir-butir tersebut untuk menggambarkan sila-sila dari pancasila , supaya setiap orang dapat mengamalkan atau menerapkan dikehidupan sehari-hari sila-sila yang terkandung dari pancasila tersebut.

Butir-butir pengalaman pancasila pertama kali diatur melalui ketetapan MPR nomor II/MPR/1978. Setelah era reformasi butir-butir pengamalan pancasila disesuaikan berdasarkan ketetepan MPR nomor I/MPR/2003. Pada awalnya terdapat 36 butir, pada tahun 2003 butir tersebut diubah menjadi 45 butir.

Pada butir ke 3 sila ke 2 yang berisi “Mengembangkan sikap saling mencintai” dalam arti hal ini supaya kita tidak ada rasa kebencian antara sesama manusia dan selalu tolong menolong semoga membantu .

Adapun contoh dari sikap mencinta sesama manusia yang dapat kita terapkan dalam kehidupan di antaranya :

  • Saling tolong-menolong dalam kebaikan
  • Saling mengasihi,menghargai dan menghormati
  • Berbicara yang baik dan tidak menyakiti
  • Saling memaafkan
  • Bersikap ramah
  • Rendah hati
  • Saling membantu sesama

Maka dari itu kita harus mengembangkan sikap saling mencintai sesama, karena itu adalah sesuatu yang universal yang harus dibagikan kepada satu dengan yang lain tanpa kecuali, bagaikan sinar matahari, yang menerangi apapun tanpa pilih bulu, tidak membedakan gunung maupun lembah, hutan maupun gurun, samudra maupun pulau. Demikian juga hendaknya kita saling mencintai satu sama lain bahkan kepada musuh kita.

Rangga Prayuda

Tinggalkan Balasan