Live From Mecca

Islam, Media, YPTD130 Dilihat

Live From Mecca

Catatan Thamrin Dahlan

Siaran langsung dari Masjidil Haram Mekkah (Live From Mecca) belum bisa disaksikan. Pasalnya channel 47 pada layanan berbayar jasa tv cabel First Media harus dipesan dulu.

Bersegera saja Jumat 16 Juli 2021 awak menghubungi customer service. 2 permintaan terkait pergantian channel. Pergantian pertama berupa pemberhentian channel fox sport no 157.

Kegemaran menonton grandslam tennis Rolland Garros dan Wimbledon terpenuhi sudah.  Mas Djokovic jawara menambah 2 tropi grandsalam.

Permintaaan penambahan channel Mekah terpenuhi sudah ditambah beberapa bonus berupa siaran syiar Islam. Seperti Siaran langsung 24 Jam perosesi Ibadah di Masjid Nabawi Madinah.

Perbedaan waktu 4 jam Indonesia Saudi Atabia tidak menjadi masalah bersebab geografis.  Justru menguntungkan bagi Penduduk Indonesia karena terlebih dulu melaksanakan Shalat Wajib.  Artinya kita bisa menyaksikan siaran langsung Shalat di Mekah dan Madinah terutama mendengarkan Khutbah Jum’at.

Kini ruang tamu rumah dihiasi siaran langsung prosesi ibadah dari 2 Masjid Suci. Jum’at kami sekeluarga di masa isolasi mandiri bisa menyaksikan siaran langsung Shalat Jum’at di Masjidil Haram dan Masjid Nabi Nabawi.

Menyaksikan tayangan tivi sejak covid 19 tidak lagi menggembirakan.   Berita warga terpapar, meninggal dan duka nestapa rakyat yang ditampilkan mengirimkan suasana tidak nyaman. Ada nuansa ketakutan, kecemasan dan sebagainya ketika seluruh tv pemberitaan nasional mensyiarkan berita covid 19.

Itulah sebabnya fungsi internet lebih banyak kami sekeluarga gunakan khusus jasa wifi. Sinyal First Media cukup bagus, kecuali terjadi hujan lebat dan petir di kawasan Kelurahan Dukuh Jakarta Timur.  Seisi rumah 5 orang menikmati wifi 24 jam baik untuk chatingg atau silaturahmi dengan kerabat.

Selain itu jawa wifi internet kami gunakan untuk menulis artikel di website Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) terbitkanbukugratis.id.  Terkadang mengikuti webinar melalui fasilitas zoom.  Tersedia Personal Computer dalam studio mini  sehingga cukup nyaman ketika melakukan pertemuan daring (dunia maya).

Channel TV yang acap dilongok adalah nomor 14, 15 dan 16.  Itulah Siaran berita aktual dari TV One, Kompas TV dan TVRI.  Itupun hanya ditonton sebentar saja hanya sekedar untuk mengikuti / update perkembangan masalah nasional.

Siaran hiburan pada masa pandemic sangat tidak menarik baik berupa nyanyian, tarian atau apalah namanya seperti komedi menjadi tida lucu.  Pada suasana pandemic wajib pula kita  bijak memilih tontonan TV Jangan sampai siaran itu memberi pengaruh negatif pada suasana ketenangan bathin.

Paling paling menjelang tidur bersama istri menyaksi drakor.  Anda paham khan Drama Korea itu yang membuat penonton khususnya emak emak hanyut dalam tragedy rumah tangga Orang Korea.

Kualitas drakor memang melebih produksi dalam negeri. Orang Korea Selatan mampu mengemas drama  sangat baik dari materi drama dan penyutradraan serta casting pemain berkualitas.

Luar biasa  serial mencapai puluhan namun selalu memberikan surprise tak terduga bagi penonton.  Inilh kelebihan Drakor.  Ini tontonan menjelang tidur.

Alahdulillah ganti channel ke tayangan siaran langsung ibadah dari Masjidil Haram dan Masjid Nabawi menghiasi suasana rumah saat ini..  Terdengar bacaan kitab suci Al Quran tanpa putus selain ketika prosesi shalat wajib 5 waktu.  Sedangkan di Madinah terus menerus di syiarkan bahasan Hadist Rasulullah Nabi Muhammad SAW.

Terdengar talbiah.

“Labbaik Allahuma Labbaik Labbaik syarikala kala labbaik” sebagai penanda kedatangan jamaah haji di Mekkah. Sebagain besar telah menggunakan pkaian Ihram. Tawaf 7 kali mengitari Ka’bah.  Juga melaksanakan Sai dari bukit sfa ke marwah

Hari Raya Idhul Adha 1442 Hijriah akan kami  disaksikan siaran langsung prosesi ibadah haji. Bagaimana keberangkatan jamaah dari kota Makkah ke Padang Arafah.  Wukuf pada 9 Dzulhijah. Setelah itu pemberangkatan ke Muzdalifah berhenti sejenak untuk mengambil batu.

Jamaah mulai bergerak ke Kota Mina. Melontar 3 Jammarat  dan menginap selama 2 hari.

Alhamdulillah tayangan ini mengingatkan kembali bagaimana tahun 1994.1998 dan tahun 2003 ketika menunaikan ibadah haji. Seolah kenangan itu hadir kembali kesana betapa atas Redha Allah SWT ditakdirkan wukuf di Padang Arafah.

Ganti Channel diniatkan untuk menambah suasana ibadah dirumah.  Isolasi mandiri memberikan hikmah penambahan kualitas ibadah.

Menyaksikan rekaman video ceramah Ustazd Adi Hidayat, Ustad Abdul Somad dan Habib Basalamah serta ustazd lain nya memberikan penambahan pengetahuan terkait figh Agama Islam Dan Sains

Nikmat mana lagi yang Engkau dustakan.  Alhamdulillah.  Terima Kasih ya Allah telah membimbing keluarga kami ke- arah jalan nan lurus jalan nan benar.  Semoga Istiqomah meningkatkan kualitas iman dan taqwa.  Aamiin Ya Rabbal Alamiin.

  • Salam Literasi
  • BHP, 17 Juli 2021
  • YPTD.

 

 

Tinggalkan Balasan