Jelajahi Kampung Batik Trusmi

Unik dan kreatif ketika VW Beetlee dilaburi ornamen batik(dokpri)

 

Pasti dong tahu banget apa itu batik, secarik kain dengan motif aneka rupa dan menjadi bagian kekayaan bangsa Indonesia, meski ada juga lho yang nakal dan mengklaim bahwa batik bagian budaya mereka, dih nggak malu banget deh ngaku ngaku. Dari pada bete mending jalan jalan ke Cirebon, karena ada yang spesial tentang batik lho.

 

Kasih tahu aja deh ada tempat yang seru seruan untuk berburu aneka batik, tempat itu namanya adalah Kawasan Batik Trusmi, lokasinya di desa Trusmi, kalau kamu ke arah Cirebon via Plered nah di situ tuh lokasinya, ada perempatan dan juga lampu lalu lintas, gerbang gede berwarna merah bata terlihat jelas, berarti kamu sudah pas untuk ngulik ngulik koleksi batik di Trusmi, cekidot ikuti petualangan seru penulis  nyari batik.

 

Industri batik di Cirebon berkembang pesat dan saat ini Trusmi menjadi tempat ikonik berburu batik, ada kampung batiknya gitu tuh, sepanjang jalan di kanan kiri terdapat showroom showroom yang memajang batik batik khas Cirebonan, konon ini adalah jasa Ki Gede Trusmi yang merupakan pengikut Sultan Gunung Djati yang jago membatik.

Suasana showroom di Kampung Batik Trusmi(dokpri)

 

Beliau pula mengajarkannya pada penduduk setempat, selain itu sosok karismatik ini yang menyebarkan agama Islam di kawasan Plered dan sekitarnya, gitu deh ceritanya soal mengapa Trusmi menjadi sentra batik di Cirebon.

 

Masuk ke gerai Batik Trusmi, ini tempat keren banget deh, semacam one stop shoping center deh, semua tentang batik bisa di dapatkan di sini, yang unik di tempat ini adalah saat kita memasuki areal tokonya, di sambut bro dengan VW kodok, mobil klasik ini didandani dengan motif batik di sekujur bodi mobil, unik unik gimana gitu.

 

Ada beragam batik yang bisa kita dapatkan, misal batik premium dengan harga yang membuat dompet meronta ronta hehe,, ada kain batik panjang dan meteran,batik pria & wanita atau sarimbitan, kain batik tulis. Nggak melulu tentang batik sih di tempat ini, ada juga aksesoris dan juga kerajinan tangan.

 

Bahkan teh dan gula batu pun di jual di sini, lengkap dengan sepoci pocinya, mau sandal bermotif batik? Ada dong, mau beli oleh oleh khas Cirebon juga tersedia, yang suka benda benda etnik nan unik, ada lho koleksi topeng khas Cirebon seperti Topeng Panji, Topeng Rumyang, Topeng Kelana atau juga Temenggung. Pengelola Batik Trusmi cukup pintar menempatkan barang daganganya dan tempat ini dilengkapi  areal untuk bermain anak, pendopo Tari Topeng, ada juga Nasi Jamblang Mang Dul, Rumah Reflexiologi, pokoknya mah lengkap pisan euy.

 

Nggak rugi deh  main main ke Kampung Batik Trusmi, wisata tipis tipis lah karena Kampung Batik Trusmi lokasinya nggak terlalu jauh dari rumah penulis yang berada di kabupaten Kuningan. Pengen menambah koleksi batikmu? Janji ya datang ke Plered dan beli koleksi batiknya.

 

Ya udah kesini saja karena ada banyak pilihan koleksi batik. Tahu nggak sih gaes bahwa tempat yang di kunjungi oleh penulis ini adalah salah satu tempat favorit wisatawan yang datang ke kota Cirebon, nah kan makin banyak pilihan untuk jalan jalan, seru seruan gitu lho sekalian mengangkat martabat dan harkat budaya lokal, kalau bukan kita yang cinta batik, terus siapa lagi, jangan sampai nyesel lho budaya adiluhung negara kita di klaim oleh negara lain, cap cus yuk ke Kampung Batik Trusmi.

 

Tinggalkan Balasan