Siswa sekolah dasar pun bisa dilatih berliterasi dan menghasilkan karya berupa puisi juga cerita. Hal itu sudah saya praktikkan di madrasah saya dengan cara mengadakan lomba menulis puisi dan cerita tentang apa yang dialami dan dirasakannya. Berikut saya persembahkan hasil karya siswa MI Ma’arif Plampang, Kulon Progo, Yogyakarta.
IBUKU
Karya: Novia Kumalasari
Ibuku ……
Kau adalah malaikatku
Kau selalu ada untukku
Di saat kapanpun aku butuhkan
Ibuku ……
Kau pahlawan yang selalu mendampingiku
Terimakasih atas kasih sayangmu untukku
Maafkan aku bila sering membuatmu marah
Kasih sayangmu akan kuingat selalu
Maafkan aku sering mengatakan bahwa ibu galak
Padahal sebenarnya tidak seperti itu
Hanya sedikit emosi yang tertumpah
##############
AKU
Karya: Zahwa Naila Atqiya
Di saat kegelapan datang menyapa
Hawa dinginpun semakin terasa
Cahaya bintang menerangi jagad raya
Saat itupun ku tak bisa berkata
Lidahku begitu sulit untyuk bicara
Mengingat akan segala dosa
Yang sudah menumpuk tiada terkira
Ya Illahi Rabbi yang maha pengampuni
Aku hanya insan biasa
Yang tak punya daya dan upaya
Tetapi aku tak pernah putus asa
Untuk mendapatkan ridho-Nya
#########
Puisi berjudul Ibuku di atas merupakan karya Novia Kumalasari siswa kelas 6 MI Ma’arif Plampang. Sedangkan puisi berjudul Aku merupakan hasil karya Zahwa Naila Atqiya siswa kelas 4 MI Ma’arif Plampang. Kedua puisi di atas membuktikan bahwa berkarya dalam literasi dapat dilatih sejak anak usia sekolah dasar.
Yogyakarta, 13 Desember 2021
Salam literasi