Gemericik Malam
Tung Widut
Hanya sebuah suara
Jelas terdengar dari jendela kamar
Gemericik suara air
Jatuh terbentur lantai teras
Hitam bertambah legam
Pekat tak terlihat
Di kejauhan lampu tercoret gelap
Air menjadi tinta di malam buta
Dedaunan kemilau memantulkan sinar
Gemerlap bergerak bersama semilir angin
Hujan telah datang bersama hembusan
Membuat semakin dingin terasa
Irama gemericik melambat
Denting-denting tetes di atap rumah
Suasana menjadi makin lenggang
Tanpa jengkerik bernyanyi dalam gelap
Hujan temani malam yang kesepian
Tak ada teman yang biasa bersuara
Menghibur saat rembulan merebut keindahan