Pasar

  Oleh : Heri Setiyono, S.Pd   Pasar. Entah mengapa selalu sebal kudengar kata itu. Berawal dari masa remaja sekolah menengah pertamaku.  Aku  disuruh membeli daging di pasar. Tak kutahu

Surat Sepi

Oleh Heri Setiyono, S.Pd Ketika kutulisankan surat ini pada malam yang hening itu, bintang-gemintang masih bertengger malas dan bulan masih keemasan berbinar sehingga pada semesta itu kulihat bibirmu yang tipis

Canda

  Oleh : Heri Setiyono, S.Pd   Jikalau aku tahu dia hanya bercanda seharusnya aku tertawa bukan jatuh cinta. Segalanya terlambat ketika perasaan sudah terikat dalam jeratnya. Seminggu ini entah

Titik Balik

Oleh : Heri Setiyono, S.Pd   Hai Pram apa kabarmu? Setelah kemarin aku mendengarkan pengalamanmu kembali ke kota kecilmu dalam sebuah pentas seni sekolah kini akan kuceritakan mengenai sebuah penderitaan.

Senyummu Kekuatanku

Oleh Heri Setiyono, S.Pd Ibu, bagaimana kabarmu? Masihkah kakimu sakit karena rematik yang terkadang datang tanpa diundang. Ibu, seminggu berpisah denganmu mengapa hadirmu demikian kurindu. Ibu, maafkan anakmu yang belum

Bunga Tidur Beemekaran

Kini semua menjadi semakin suram. Hati dapat berubah-ubah seperti terbolak-balik oleh tangan takdir, dalam setiap bolak dan balik-nya hati biasa menjadi gelap maupun bertabur cahaya. Hitam dan Putih. Kita memang

Dharma Bakti

Oleh : Heri Setiyono, S.Pd               Matahari merangkak tinggi. Hari menjelang siang namun panas sejadi-jadinya. Langit biru yang membentang indah tetap setia memayungi bumi. Entah mengapa tanpa seberkas awan putihpun

TERIMA, SADARI, PERBAIKI

Oleh : Heri Setiyono,S.Pd   TERIMA Guru Elin terduduk lesu di kursi kerjanya. Seharian ini segalanya tidak berjalan sebagaimana yang ia rencanakan. Margaret, kepala sekolahnya enggan memberikan pinjaman buku-buku untuk

JALAN PULANG (Fiksimini)

Ia menoleh ke belakang, ke arah dari mana ia datang. Bisakah ia kembali menemukan kawanannya? Cleo terkesiap dan berlari menerjang belukar sekencang-kencangnya. Tetapi, arah yang dituju semakin dirasanya jauh dari

LORONG (Fiksimini)

Oleh : Heri Setiyono, S.Pd   Lorong ini terasa panjang  dan udara berat membuat sesak. Setiap mata yang memandang dari balik jeruji menatap nanar. Sementara, seorang ayah dan anak  gadisnya

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.