Bagaimana Cara Menerbitkan Buku Gratis di YPTD?

Terbaru0 Dilihat

Kehadiran Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan atau YPTD memang telah membukakan mata para Blogger maupun penulis lepas serta guru-guru kreatif yang ingin menerbitkan buku mereka sendiri. Tak kurang seorang Wijayakusumah alias Omjay yang telah menerbitkan puluhan buku hasil karyanya pun menyambut hangat adanya YPTD ini.

Kehadiran YPTD memang telah membangunkan teman-teman yang selama ini terpaksa membawa “tidur” hasil karya mereka, dan membiarkannya tersimpan di ruang harddisk komputer mereka, atau hanya jadi penghuni abadi blog pribadi atau blog keroyokan seperti Kompasiana, Indonesiana dan yang lainnya,  karena sulitnya menembus penerbit mayor.

Namun dibalik semangat yang meluap itu, ada satu hal yang mungkin belum diketahui dan harus diketahui oleh teman-teman yang ingin menerbitkan bukunya di YPTD.

YPTD memang menerbitkan buku Anda secara gratis, menguruskan ISBN, sesuatu yang selama ini menjadi momok bagi para penulis yang ingin menerbitkan bukunya secara Indie, sehingga ada penerbit yang meminta biaya yang lumayan untuk mengurus ISBN yang sebenarnya juga gratis dari Perpustakaan Nasional Indonesia.

Sebelum Anda mengirimkan kumpulan artikel atau materi tulisan yang ingin diterbitkan oleh YPTD, yang harus diperhatikan adalah, materi atau naskah yang ingin diterbitkan itu haruslah naskah yang sudah “matang”, dalam artian, artikel Anda tersebut telah diedit tata bahasa maupun salah ketik alias typo-nya. Begitu juga format ketikannya harus sudah disesuaikan dengan ukuran kertas A5. Karena YPTD memberikan standar acuan cetakan buku yang dikeluarkan adalah buku dengan ukuran kertas A5 atau 14,8 X 21Cm tersebut, dengan ketebalan naskah maksimal 250 halaman dan minimal. 160 halaman.

Bila naskah Anda masih “mentah” alias belum diedit sesuai standard yang sudah ditentukan, silakan minta bantuan teman yang sudah berpengalaman mengedit naskah untuk penerbitan. Anda beruntung bila bantuan teman itu bisa didapatkan dengan gratis. Karena mengedit buku itu tidak mudah dan membutuhkan waktu dan kecermatan dan juga pengalaman. Teman saya, seorang penulis dan juga editor profesional, mematok harga 5000 rupiah perhalaman, untuk naskah yang dieditnya.

Begitu juga mengenai Cover buku. Cover buku adalah ibarat etalase sebuah toko. Yang namanya etalase tentulah fungsinya media untuk memajang barang dagangan. Begitu jugalah halnya dengan Cover sebuah buku. Desain cover yang bagus dan menarik, akan memancing minat orang untuk membelinya. Bila Anda punya bakat atau memang bisa membuat cover buku Anda secara mandiri, itu adalah sebuah keberuntungan dan nikmat yang harus disyukuri. Karena untuk sebuah cover buku, seorang desainer kenalan saya mematok harga minimal 150 ribu rupiah untuk satu cover yang dihasilkannya.

Memang YPTD menggratiskan penerbitan buku Anda, tapi jangan dibebani pula Pak Thamrin Dahlan dengan biaya ekstra untuk mendesain dan mengedit naskah Anda yang belum matang tersebut. Karena untuk saat ini YPTD belum bisa memfasilitasi hal tersebut. Saya memang membantu YPTD sebagai editor dan mendesain cover buku yang diterbitkan oleh YPTD. Tapi apa yang saya lakukan tersebut adalah untuk naskah yang sudah diposting di https//:www.terbitkanbukugratis.id alias blog kesayangan kita ini, serta untuk proofreading untuk naskah Anda yang sudah lengkap.

Semoga saja dengan telah diketahuinya prosedur atau tatacara mengirim naskah ke YPTD, besok-besok tidak ada lagi naskah yang masih mentah yang dikirim ke YPTD. Naskah yang sudah matang juga membuat proses penerbitan buku Anda lebih cepat dan Anda bisa dengan segera menikmati hasil karya Anda.

 

Tinggalkan Balasan

4 komentar

  1. Ada 3 sifat yang harus dimiliki oleh Pengusaha:
    1. Positif: baik ucapan, lisan, dan pikiran.
    2. Proaktif: aktif di grup dan sosmed, fight & fokus, karena untuk besar jadi pembisnis itu perlu ilmu.
    3. Produktif : tilawah, jualan, bina partner, telepon, insyaAllah rejeki aktif.