Larik-larik Kesepian

Terbaru38 Dilihat
Ilustrasi https://www.piqsels.com/en/public-domain-photo-zqrkc

Dingin menembus pori-pori
Seperti telanjang tak berbaju
Padahal kain berlapis membebat diri
Angin kesepian sedang berburu

Gemetar tangan mulai menulisi
Berlarik-larik puisi tentang hujan
Namun tak berujung pelangi
Wahai jiwa, begitu payah menyunggingkan senyuman

Kenapa sepi mendera?
Sementara di ujung sana tawa riuh ramai
Tak ada kawan bercerita
Senikmat dirimu dalam gelut canda berderai

Larik-larik kesepian
Abadi dalam goresan sang puan

Fatmi Sunarya, 01 September 2021
Puisi ke 8 KMAA

Tinggalkan Balasan