Tottenham Berhasil Menahan Imbang Liverpool di London

Olahraga38 Dilihat

Juergen Klopp dan Son Heun Min (Foto Premierleague.com).

Antonio Conte pantas merasa kecewa dengan hasil laga ketika tim asuhannya, Tottenham menjamu Liverpool pada pekan ke-18 Premier League di Tottenham Hotspur Stadium London, (Minggu (19/12/21) pukul 23.30 WIB.  

BACA JUGA : Undian Ulang 16 Besar Liga Champions yang Bikin Madrid Protes. 

Beberapa peluang yang harusnya menjadi gol terbuang sia-sia. Apalagi Liverpool hanya bermain dengan 10 pemain, sejak Andrew Robertson mendapat kartu merah pada seperempat jam menjelang akhir laga.

Spurs seharusnya bisa memenangkan laga ini jika Son Heung min, Dele Alli, Harry Kane bisa bermain lebih tenang memanfaatkan peluang mereka. 

Setelah unggul menit ke-13 ketika Kane berhasil menembak bola menyilang membelah gawang Alisson Becker, sebenarnya 4 menit kemudian Son seharusnya bisa menggandakan keunggulan. Namun tembakan pemain Korsel ini bisa ditepis Alisson.

Lima menit kemudian dalam satu serangan balik, Kane berhasil menguasai bola hingga berhadapan dengan Allison, tetapi lagi-lagi dia kalah duel dengan kiper Liverpool asal Brasil ini.

Peluang Dele Alli kali ini terjadi pada menit ke-30 hanya tinggal menembak ke arah Alisson. Namun kembali kiper Liverpool jadi momok baginya.

Kegagalan demi kegagalan membuat trio penyerang Spurs ini frustrasi. Hingga akhirnya Diogo Jota menyamakan kedudukan menjadi 1-1 berkat sundulannya memanfaatkan umpan lambung dari Andrew Robertson.

Pada babak kedua, skuad Antonio Conte ini terus menerima tekanan Liverpool. Hingga akhirnya Liverpool unggul 2-1 pada menit ke-69 berkat gol Robertson yang menerima umpan silang Alexander-Arnold.

Untung saja ada Son Heung min yang berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Ini adalah gol ketujuh Song Heung min, bintang Spurs asal Korea Selatan, yang berhasil dicetak pada  musim ini.

Gol ini menghasilkan poin penting dalam pertandingan mendebarkan melawan tamu mereka, Liverpool. Hanya dua menit setelah gol penyama kedudukan ini di mana Andrew Robertson mendapat kartu merah akibat pelanggaran keras kepada Emerson Royal.

Sejak itu Liverpool hanya bermain dengan 10 pemain, dimana banyak moemn-momen pasukan Spurs menciptakan peluang mencetak gol kemenangan pada sisa waktu. Namun mereka tidak berhasil akibat ketangguhan kiper Alisson.

Hantu Covid-19 Masih Mengintip

Karena masalah Covid, ini adalah pertandingan pertama Spurs dalam dua minggu, sementara Liverpool mencatat enam kemenangan beruntun.

Dalam kondisi kekhawatiran seluruh tim di Liga Premier tentang berapa banyak lagi pertandingan yang akan ditunda, kedua belah pihak sama-sama menyajikan hasil yang bagus. Merekabertanding dengan keuatan penuh.

Kedua tim menurunkan komposisi pemain dengan pertimbangan tertentu. Selain pertimbangan cedera juga melihat beberapa pemain yang harus ikut program karantina karena covid 19.

Antonio Conte, manajer Spurs, membuat lima perubahan dari pertandingan terakhir mereka dua minggu yang lalu ketika mereka melawan Norwich.

Emerson Royal, Tanguy Ndombele, Harry Winks, Dele Alli dan Ryan Sessegnon masuk, menggantikan bangku cadangan Tanganga, Skipp, Lucas Moura dan Reguilon. Sedangkan Hojbjerg masih belum bisa turun dalam laga ini.

Ada tiga pemain yang baru kembali merumput di Liga Premier. Pertama untuk Sessegnon yang absen sejak Januari 2020. Begitu pula yang pertama bagi Ndombele selama hampir dua bulan dan Dele Alli selama hampir tiga bulan.

Sementara itu skua asuhan Juergen Klopp, Liverpool membuat tiga perubahan dari kemenangan 3-1 atas Newcastle pekan lalu.

Oxlade-Chamberlain berada di bangku cadangan sementara dua gelandang penting mereka, Henderson dan Thiago benar-benar harus absen karena cedera dan kebugaran.

Posisi mereka digantikan oleh James Milner, Naby Keita dan Tyler Morton. Pemain yang disebut terakhir ini masih berusia 19 tahun, melakukan debutnya di Liga Premier.

Tiga pemain Liverpool yang harus keluar dari skuat untuk sementara yaitu Van Dijk, Fabinho dan Curtis Jones tidak lagi masuk tim setelah dites positif Covid.

Sungguh malam itu adalah laga yang sangat mencekam terutama karena bagi Spurs ini adalah laga pertamanya mereka setelah didera masalah pandemi covid 19 yang melanda tim mereka.

Sementara bagi Liverpool, laga ini harus mereka menangkan karena melihat City baru saja meraih 3 poin saat menang 4-0 atas Newcastle.

Kondisi klub di Premier League tetap harus ekstra waspada pada penularan varian Imicron yang saat ini terus berkembang di Eropa. Beberapa laga Tottenham harus tertunda. Klub asal London ini sejauh ini baru bermain sebanyak 15 laga sementara klub lain sudah 18 laga.

Sungguh ini adalah laga yang sangat mencekam. Hasil imbang ini masih membuat lega para manajer kedua Tim. Baik Conte maupun Klopp mereka menerima hasil ini dengan legawa.

Bagi Liverpool ada catatan baru dengan raihan gol mereka yang ke-50 Liga Inggris musim ini dalam pertandingan ke-18 mereka. Hasil ini adalah yang tercepat yang pernah mereka cetak 50 gol di musim kompetisi di papan atas.

Saat ini Liverpool berada pada posisi kedua dengan 41 poin selisih 3 poin dari pemuncak klasemen sementara, Manchester City dengan 44 poin. Namun unggul 3 poin dari Chelsea di peringkat ke-3.

Bagi skuad Spurs hasil ini kembali memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi lima pertandingan dan tetap di urutan ketujuh dengan 26 poin, enam poin di belakang Arsenal yang berada di urutan keempat dengan tiga laga belum dimainkan.

Salam bola @hensa.

Tinggalkan Balasan