Halo, Nama saya Nabila Cantika Armawan, saya lahir di Jakarta pada tanggal 09 oktober 2002 dan sekarang umur saya ingin mencapai 18 tahun. Saya tinggal di Jakarta lebih tepatnya di daerah rawamangun dan saya sekarang menjadi mahasiswa tingkat I di Akademi Keperawatan Polri kramat jati.
Mengenai cita cita, saya sangat labil sekali dulu. Saat saya TK (Taman Kanak Kanak) saya ingin menjadi chef, karena waktu saya TK saya pernah ke Kidzania dan disana saya diajarkan caranya memasak entah itu memasak burger, pizza, dan lain lain. Saya berpikir kalau saya jadi chef saya selalu bisa makan enak dan tentunya bergizi. Terlebih saya bisa membuat masakan untuk orangtua dan keluarga saya yang lain. Jadi saya pun tertarik ingin jadi chef dan saya pun meminta asisten rumah tangga saya untuk mengajarkan caranya memasak nasi goreng.
Namun saat SD (Sekolah Dasar) saya ingin menjadi dokter. Karena saya pikir dan memang terbukti menjadi dokter itu adalah cita cita yang hebat dan pastinya profesi yang sangat mulia. Saat saya kecil saya beranggapan kalau menjadi dokter itu keren karena bisa membantu orang menyembuhkan penyakitnya. Terlebih di Sekolah saya ada kegiatan dokter kecil atau biasa disebut dokcil dan saya pun dengan senang hati mengikuti kegiatannya. Saya pun jadi paham sedikit sedikit tentang ilmu ilmu untuk membantu orang dan menangani pertolongan pertama, karena saat masih jadi dokcil saya terkadang ditempatkan di UKS.
Nah, saat saya sudah memasuki sekolah menengah pertama cita cita saya pun kembali berubah yaitu ingin menjadi pengusaha atau CEO (Chief Executive Officer) karena saya melihat Paman saya yang menjadi pengusaha. Saya pikir menjadi pengusaha itu pekerjaan yang sangat santai karena saya adalah pemimpin dari kantor tersebut. Lagipula menjadi pengusaha itu melatih kepemimpinan kita dan melatih tanggung jawab dan saya pun semakin tertarik akan itu. Terlebih menjadi pengusaha itu suka melakukan perjalanan bisnis ke beberapa negara jadi menurut saya itu sangat menyenangkan.
Akhirnya saya duduk dibangku Sekolah Menengah Atas (SMA) awalnya cita cita saya saat sma itu masih ingin menjadi pengusaha sampai akhirnya ada pelajaran kewirausahaan yang dimana saya dan teman teman saya belajar berbisnis. Tetapi, saat di bangku kelas 11 cita cita saya pun berubah lagi dan lagi yaitu ingin menjadi guru. Dulu saya ingin jadi guru sekolah dasar, karena menurut saya menjadi guru itu pahalanya sangat besar karena mendidik anak anak bangsa menjadi anak anak yang berkualitas dan berpendidikan. Terlebih saya ingin jadi guru sd yang dimana guru sekolah dasar itu sangat melatih kesabaran dan saya juga mempunyai adik adik yang masih kecil jadi saya pikir saya bisa sekalian menjadi guru untuk adik adik saya.
Saat awal kelas 12 saya masih ingin menjadi guru tetapi saya mulai tertarik dengan keperawatan, lalu saya pun konsultasi dengan orangtua saya dikarenakan sudah kelas 12 juga dan ingin lulus SMA juga. Orangtua saya pun setuju jika saya masuk ke keperawatan terlebih teman bunda saya ini seorang perawat jadi saya bisa menananyakan segala sesuatu yang berkaitan dengan keperawatan oleh beliau. Terlebih saya sangat menyukai rumah sakit jadi keinginan saya menjadi perawat semakin besar.
Saya ingin menjadi perawat dikarenakan saya ingin mengambil profesi yang ilmunya bisa diterapkan untuk saya dan keluarga saya dan untuk orang lain juga. Jadi saya rasa perawat adalah profesi yang cocok untuk itu. Saya pun bisa merawat diri saya, keluarga saya, maupun orang lain. Akhirnya saat lulus sma saya pun memutuskan untuk mendaftar akademi keperawatan, nah teman smp saya ini juga ingin menjadi perawat jadi saya pun tanya tanya dia untuk daftar dimana dan dia daftar di Akademi Keperawatan polri dan sayapun tertarik. Jadi saya mendaftar dan alhamdulillahnya lolos. Saya harap saya bisa lulus dengan tepat di Akper polri dan saya bisa menjadi perawat yang handal dan berkualitas. Setelah itu, Insyaallah saya ingin menempuh sarjana keperawatan dan profesi Ners di Universitas Indonesia dan semoga dilancarkan dan dipermudah.
Sekian dari saya apabila ada kesalahan kata tolong dimaafkan, dan terima kasih untuk para pembaca yang sudah membaca cerita saya.
