Berikan Aku Waktu, Tuhan
Nina Sulistiati
Berikan aku waktu, Tuhan
Untuk menggoreskan kisah penuh cinta
Mengukir asa nan bahagia
Menepis cerita-cerita sendu jadi masa lalu
Entah berapa sisa umurku
Akan adakah kesempatan untuk mengaji diri
Mengubah laku yang tak patut ditiru
Menjaga lisan yang kerap melukai hati
Ingin ku tuliskan hidup penuh makna
Mengantarkan sang permata penuh cinta
Menyongsong masa depan gemilang
Melukiskan bahagia tak alang kepalang
Berikan sisa waktuku, Tuhan
Agar aku dapat menapak jejak-jejak sejarah
Mencatatkan perjalanan panjang dalam memori
Penuh rasa kasih mengasihi
Tak terhitung jarak perjalanan yang kutiti
Tak terhitung alpa membaluri diri
Berikan sisa waktuku, Tuhan
agar aku dapat memohon ampunan-Mu
Cibadak 22 Agustus 2022
Ajal
Nina Sulistiati
Gemuruh menghempas dalam dentaman jantung
Mengharu biru dalam kalbu
Luapan rasa tak terhingga
Namun bisu dalam kesunyian
Rinduku terkubur di ujung bumi
Menghentak-hentak dalam sanubari
Jiwaku luluh lantak ragaku lunglai
Kemana tempat akan berujung
Umurku kian melambung
Perjalanan waktu melesat cepat
Menorehkan kisah yang tak berimbang
Beribu kebaikan berjuta kealpaan
Sedangkan tubuhku kian renta
Bumiku telah memanggil
meskipun tak tahu kapan akan terpanggil
Bumiku melambai entah kapan ku kan sampai
Dalam perjalanan waktu yang telah usai
Ingin ku pulang dalam dekapMu
Ingin kupulang dalam belaian kasihMu
Ingin ku pulang dengan dendang rinduku padaMU
Dalam damai dan keabadian
Cibadak, Juli 2022